mutiara kata

 (DENGAN NAMA ALLAH YANG
 MAHA PEMURAH LAGI MAHA PENYAYANG)
Mutiara 1 hingga Mutiara 2 - Al Hadith, Mulai Mutiara 3 dan seterusnya - Terjemahan Al Quran.
 
MUTIARA1 |||| MUTIARA2 |||| MUTIARA 3
MUTIARA 4 |||| MUTIARA 5 |||| MUTIARA 6
MUTIARA 7 |||| MUTIARA 8 |||| MUTIARA 9
MUTIARA 10  |||| MUTIARA 11 ||| MUTIARA 12
MUTIARA 13  |||| MUTIARA 14 |||| MUTIARA 15
MUTIARA 16  |||| MUTIARA 17 |||| MUTIARA 18
MUTIARA 19 |||| MUTIARA 20 |||| MUTIARA 21
 
 
 
 
#14 ***14:0***
IBRAHIM
 
MUQADDIMAH
 
 
Surat Ibrahim ini terdiri atas 52 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah karena diturunkan di Mekah sebelum Hijrah. Dinamaka "IBRAHIM", karena surat ini mengandungi do'a Nabi Ibrahim a.s. yaitu
 
 
 
 
***14:1***
ayat 35 sampai dengan 41. Do'a ini isinya antara lain: permohonan agar keturunannya mendirikan shalat, dijauhkan dari menyembah berhala-berhala dan agar Mekah dan daerah sekitarnya menjadi daerah yang aman dan makmur.
Doa Nabi Ibrahim a.s. ini telah diperkenankan oleh Allah s.w.t. sebagaimana telah terbukti keamanannya sejak dahulu sampai sekarang. Do'a tersebut dipanjatkan beliau ke hadirat Allah s.w.t. sesudah selesai membina Ka'bah bersama puteranya Ismail a.s., di dataran tanah Mekah yang tandus.
 
Pokok-pokok isinya:
 
I. Keimanan:
 
Al Qur'an adalah pembimbing manusia ke jalan Allah;
segala sesuatu dalam alam ini kepunyaan Allah; keingkaran
manusia terhadap Allah tidaklah mengurangi kesempurnaan-Nya; nabi-nabi membawa mu'jizat atas izin Allah semata-mata; Allah kuasa mematikan manusia dan membangkitkannya kembali dalam bentuk baru; ilmu Allah meliputi yang lahir dan yang bathin.
 
II. Hukum-hukum:
 
Perintah mendirikan shalat dan menafkahkan sebahagian
harta baik secara rahasia maupun secara terang-terangan.
 
III. Kisah-kisah:
 
Kisah Nabi Musa a.s. dengan kaumnya, serta kisah para
rasul zaman dahulu.
 
IV. Dan lain-lain:
 
 
Sebabnya rasul-rasul diutus dengan bahasa kaumnya sendiri;
perumpamaan tentang perbuatan dan perkataan yang hak
dengan yang bathil; kejadian langit dan bumi mengandung
hikmah-hikmah; macam-macam ni'mat Allah kepada manusia dan janji Allah kepada hamba-hamba yang mensyukuriNya.
 
 
"IBRAHIM"
SURAT KE 14: 52 ayat
 
Dengan  menyebut nama Allah  Yang
Maha  Pemurah  lagi  Maha  Penyayang.
 
WAHYU ILAHI MENGHAPUS KEGELAPAN.
 
Al Quraan menunjuki semua umat manusia ke jalan yang terang.
 
 
1.      Alif, laam raa. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan
kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari  gelap
gulita  kepada  cahaya terang benderang dengan izin Tuhan
mereka, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Maha Perkasa lagi
Maha Terpuji.
 
 
***14:2***
2.      Allah-lah yang memiliki segala apa yang di langit dan di bumi. Dan kecelakaanlah  bagi orang-orang kafir karena
siksaan  yang sangat pedih,
 
 
 
 
***14:3***
3.      (yaitu) orang-orang yang lebih menyukai kehidupan dunia dari pada kehidupan akhirat, dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah dan menginginkan agar jalan Allah itu  bengkok.  Mereka  itu  berada dalam kesesatan yang jauh.
 
 
 
 
Musa a.s. dan rasul-rasul sebelum Nabi Muhammad s.a.w. adalah pemimpin kaum mereka masing-masing.
 
 
***14:4***
4.      Kami tidak mengutus seorang rasulpun, melainkan dengan bahasa kaumnya [779], supaya ia dapat memberi penjelasan dengan  terang kepada mereka.  Maka  Allah  menyesatkan [780]  siapa yang Dia kehendaki, dan memberi petunjuk kepada siapa  yang Dia kehendaki. Dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana.
 
[779]. Al Qur'an diturunkan dalam bahasa Arab itu, bukanlah berarti bahwa Al Qu'an untuk bangsa Arab saja tetapi untuk seluruh manusia.
[780]. Lihat footnote [34].
 
 
 
 
***14:5***
5.      Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membaw ayat-ayat Kami, (dan Kami perintahkan kepadanya): "Keluarkanlah kaummu dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang  dan  ingatkanlah  mereka  kepada  hari-hari Allah [781]". Sesunguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi setiap orang penyabar dan banyak bersyukur.
 [781] Yang dimaksud dengan "hari-hari Allah" ialah peristiwa  yang telah terjadi pada kaum-kaum dahulu serta ni'mat dan  siksa yang dialami mereka.
 
 
 
 
***14:6***
6.      Dan (ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya:
"Ingatlah ni'mat Allah atasmu ketika Dia menyelamatkan
kamu dari (Fir'aun dan) pengikut-pengikutnya, mereka me-
nyiksa kamu dengan siksa yang pedih, mereka menyembelih
anak-anak laki-lakimu,  membiarkan  hidup  anak-anak pe-
rempuanmu; dan pada yang demikian itu ada cobaan yang
besar dari Tuhanmu".
 
 
 
 
***14:7***
7.      Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (ni'mat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (ni'mat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".
 
 
SIKAP UMAT MANUSIA MENGHADAPI AJARAN
RASUL.
 
 
Tiap  kebenaran  pada permulaannya ditolak.
 
 
***14:8***
8.      Dan Musa berkata: "Jika kamu dan orang-orang yang ada di muka bumi semuanya  mengingkari  (ni'mat  Allah) maka sesungguhnya Allah Maha Kaya [782] lagi Maha Terpuji".
 [782] Maksudnya : Allah tidak memerlukan syukur hamba-hamba-Nya.
 
 
 
 
 
***14:9***
9.      Belumkah sampai kepadamu  berita orang-orang sebelum kamu (yaitu) kaum Nuh, 'Ad, Tsamud dan orang-orang sesudah mereka. Tidak ada yang mengetahui mereka selain Allah. Telah datang rasul-rasul kepada mereka (membawa) bukti-bukti yang nyata lalu mereka menutupkan tangannya ke mulutny (karena kebencian), dan berkata:  "Sesungguhnya  kami mengingkari apa yang kamu disuruh menyampaikannya (kepada kami), dan sesungguhnya kami benar-benar dalam keragu-raguan yang menggelisahkan terhadap apa yang kamu ajak kami kepadanya".
 
 
 
 
 
***14:10***
10.     Berkata rasul-rasul mereka: "Apakah ada keragu-raguan terhadap Allah, Pencipta langit dan bumi? Dia menyeru kamu untuk memberi ampunan kepadamu dari dosa-dosamu dan menangguhkan (siksaan)mu sampai masa yang ditentukan?"  Mereka berkata: "Kamu tidak lain
hanyalah manusia seperti kami juga. Kamu menghendaki  untuk menghalang-halangi (membelokkan) kami dari apa yang selalu disembah  nenek moyang kami, karena itu datangkanlah kepada  kami, bukti yang nyata".
 
 
 
 
 
***14:11***
11.     Rasul-rasul mereka berkata kepada mereka: "Kami tidak lain  hanyalah manusia seperti kamu, akan tetapi Allah memberi  karunia kepada siapa yang Dia kehendaki di antara  hamba-hamba-Nya.  Dan tidak patut bagi kami  mendatangkan  suatu  bukti kepada kamu melainkan dengan izin Allah.  Dan  hanya  kepada  Allah sajalah hendaknya orang-orang mukmin bertawakkal.
 
 
 
 
 
***14:12***
12.     Mengapa kami tidak akan bertawakkal kepada Allah padahal Dia  telah menunjukkan  jalan  kepada  kami, dan  kami  sungguh-sungguh  akan bersabar terhadap gangguan-gangguan yang  kamu lakukan  kepada kami.
Dan hanya kepada Allah saja orang-orang yang bertawakkal itu, berserah diri".
 
 
 
 
 
Akibat  yang diderita  oleh  kaum  yang menolak kebenaran.
 
***14:13***
13.     Orang-orang  kafir  berkata  kepada Rasul-rasul mereka: "Kami sungguh-sungguh akan mengusir kamu dari negeri  kami  atau  kamu kembali kepada agama kami". Maka Tuhan mewahyukan kepada mereka: "Kami pasti  akan  membinasakan  orang- orang yang zalim itu,
 
 
 
 
 
***14:14***
14.     dan Kami pasti akan menempatkan kamu di  negeri-negeri  itu sesudah mereka. Yang demikian itu (adalah untuk) orang-orang  yang takut (akan menghadap) kehadirat-Ku dan yang takut kepada ancaman-Ku [783]".
 [783] "menghadap ke hadirat Allah" ialah pertemuan dengan  Allah SWT pada hari kiamat untuk dihisab.
 
 
 
 
***14:15***
15.     Dan mereka memohon kemenangan (atas musuh-musuh mereka) dan binasalah semua orang yang berlaku sewenang-wenang lagi keras kepala,
 
 
 
 
***14:16***
16.     di hadapannya  ada Jahannam dan dia akan diberi minuman dengan air nanah,
 
 
 
 
***14:17***
17.     diminumnnya air nanah itu dan hampir dia tidak  bisa menelannya dan datanglah (bahaya) maut kepadanya dari segenap penjuru, tetapi dia tidak juga mati, dan dihadapannya masih ada azab yang berat.
 
 
 
 
 
***14:18***
18.     Orang-orang yang kafir kepada Tuhannya, amalan-amalan mereka adalah seperti  abu yang ditiup angin dengan keras pada suatu hari yang berangin kencang.  Mereka  tidak dapat mengambil manfaat sedikitpun dari apa yang telah mereka usahakan (di dunia). Yang demikian itu adalah kesesatan yang jauh.
 
 
 
 
 
***14:19***
19.     Tidakkah  kamu perhatikan, bahwa sesungguhnya Allah telah menciptakan langit dan bumi dengan hak [784]? Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakan kamu dan mengganti(mu) dengan makhluk yang baru,
 [784] Lihat footnote [669]
 
 
 
 
***14:20***
20.     dan  yang  demikian  itu sekali-kali tidak sukar bagi Allah.
 
 
 
 
***14:21***
21.     Dan  mereka semuanya (di padang Mahsyar) akan berkumpul menghadap ke hadirat Allah, lalu berkatalah orang-orang  yang  lemah  kepada orang-orang yang sombong: "Sesungguhnya kami dahulu adalah pengikut-
pengikutmu, maka dapatkah kamu menghindarkan daripada kami azab Allah (walaupun) sedikit saja?  Mereka menjawab: "Seandainya Allah memberi petunjuk kepada kami, niscaya kami dapat memberi petunjuk kepadamu. Sama saja bagi kita, apakah kita  mengeluh  ataukah
bersabar. Sekali-kali  kita   tidak  mempunyai tempat untuk
melarikan diri".
 
 
 
 
 
PENGAKUAN SYAITAN SETELAH ALLAH MENJATUHKAN KEPUTUSANNYA
YANG TERAKHIR.
 
 
***14:22***
22.     Dan berkatalah syaitan tatkala perkara (hisab) telah diselesaikan: "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan akupun  telah  menjanjikan  kepadamu tetapi aku menyalahinya. Sekali-kali tidak ada kekuasaan bagiku terhadapmu, melainkan (sekedar) aku menyeru kamu lalu kamu mematuhi seruanku, oleh sebab
itu janganlah kamu mencerca aku akan tetapi cercalah dirimu sendiri. Aku sekali-kali tidak  dapat menolongmu dan kamu pun sekali-kali tidak dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatanmu mempersekutukan aku (dengan Allah) sejak dahulu". Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu mendapat siksaan yang pedih.
 
 
 
 
 
 
***14:23***
23.     Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam syurga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam syurga itu ialah "salaam"[785].
[785] Artinya: sejahtera dari segala bencana.
 
 
 
 
 
PERUMPAMAAN TENTANG KEBENARAN DAN KEBATHILAN.
 
 
***14:24***
24.     Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan  kalimat yang baik [786] seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit,
 [786] Termasuk dalam "kalimat yang baik" ialah kalimat tauhid,  segala ucapan yang menyeru kepada kebajikan dan mencegah dari kemungkaran serta perbuatan yang baik. Kalimat tauhid seperti "laa ilaa ha illallaah".
 
 
 
 
***14:25***
25.     pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-  perumpamaan  itu  untuk manusia supaya mereka selalu ingat.
 
 
 
 
***14:26***
26.     Dan  perumpamaan  kalimat  yang buruk[787] seperti pohon yang buruk, yang telah dicabut dengan akar-akarnya dari permukaan bumi; tidak dapat tetap (tegak) sedikitpun.
 [787] Termasuk dalam "kalimat yang buruk" ialah kalimat kufur,  syirik, segala perkataan yang tidak benar dan perbuatan yang  tidak baik.
 
 
 
 
***14:27***
27.     Allah  meneguhkan (iman)  orang-orang yang beriman dengan ucapan yang teguh itu[788] dalam kehidupan di dunia dan di akhirat; dan Allah menyesatkan orang-orang yang zalim dan memperbuat apa yang Dia kehendaki.
 [788] Yang dimaksud "ucapan-ucapan yang teguh" di sini ialah  kalimatun thayyibah yang disebut dalam ayat 24 di atas.
 
 
 
 
TINDAKAN-TINDAKAN PEMIMPIN YANG MENYEBABKAN KEHANCURAN
PENGIKUT-PENGIKUTNYA.
 
 
Akibat kufur kepada ni'mat Allah serta mempersekutukan-Nya.
 
 
***14:28***
28.     Tidakkah  kamu  perhatikan  orang-orang yang telah menukar ni'mat Allah[789] dengan kekafiran dan menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan?,
 [789] Lihat footnote [133]
 
 
 
 
***14:29***
29.     yaitu neraka jahannam; mereka masuk kedalamnya; dan itulah seburuk-buruk tempat kediaman.
 
 
 
 
 
 
***14:30***
30.     Orang-orang kafir itu telah menjadikan sekutu-sekutu bagi Allah supaya mereka menyesatkan (manusia) dari jalan-Nya. Katakanlah:  "Bersenang-senanglah kamu, karena sesungguhnya tempat kembalimu ialah neraka".
 
 
 
 
Perintah-perintah Allah untuk mendirihan shalat dan memberikan sedekah.
 
 
***14:31***
31.     Katakanlah kepada hamba-hamba-Ku yang telah beriman: "Hendaklah mereka  mendirikan shalat, menafkahkan sebahagian rezki yang Kami berikan kepada mereka secara sembunyi ataupun terang- terangan  sebelum  datang hari (kiamat) yang pada bari itu tidak ada jual beli dan persahabatan[790].
 [790] Maksudnya : pada hari kiamat itu tidak ada penebusan dosa  dan pertolongan sahabat, lihat juga ayat 254 surat (2) Al Baqarah.
 
 
 
 
Beberapa ni'mat Allah yang dilimpahkan kepada hamba-hamba-Nya.
 
 
***14:32***
32.      Allah-lah  yang telah menciptakan langit dan bumi dan menurunkan air hujan dari langit, kemudian Dia mengeluarkan dengan air hujan itu berbagai buah-buahan menjadi rezki untukmu; dan Dia telah menundukkan bahtera bagimu supaya bahtera itu, berlayar di lautan dengan kehendak-Nya, dan Dia telah menundukkan (pula)
bagimu sungai-sungai.
 
 
 
 
***14:33***
33.      Dan Dia telah menundukkan (pula) bagimu matahari dan bulan yang terus menerus beredar (dalam orbitnya); dan telah menundukkan bagimu malam dan siang.
 
 
 
 
***14:34***
34.      Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu)  dan segala apa yang kamu  mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung ni'mat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (ni'mat Allah).
 
 
 
 
PERMOHONAN PERMOHONAN NABI IBRAHIM a.s.
 
 
***14:35***
35.      Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berkata: "Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala.
 
 
 
 
***14:36***
36.      Ya Tuhanku, sesungguhnya berhala-berhala itu telah menyesatkan kebanyakan daripada manusia, maka barangsiapa yang mengikutiku, maka sesungguhnya orang itu termasuk golonganku, dan barangsiapa yang mendurhakai aku, maka sesungguhnya Engkau, Maha Pengampun
lagi Maha Penyayang.
 
 
 
 
***14:37***
37.      Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman  di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan kami
(yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur.
 
 
 
 
***14:38***
38.      Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengetahui apa yang kami sembunyikan dan apa yang kami lahirkan; dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi bagi Allah, baik yang ada di bumi maupun yang ada di langit.
 
 
 
 
***14:39***
39.      Segala puji bagi Allah yang telah menganugerahkan kepadaku di hari tua (ku) Ismail dan Ishaq. Sesungguhnya Tuhanku, benar-benar Maha Mendengar (memperkenankan) do'a.
 
 
 
 
***14:40***
40.      Ya Tuhanku, jadikanlah  aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah do'aku.
 
 
 
 
***14:41***
41.      Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang mu'min pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)".
 
 
 
 
 
HUKUM TERHADAP PENANTANG ALLAH.
Orang yang zalim pasti dapat azab.
 
 
***14:42***
42.      Dan janganlah sekali-kali kamu (Muhammad) mengira, bahwa Allah lalai dari apa yang diperbuat oleh orang-orang  yang  zalim. Sesungguhnya Allah memberi tangguh kepada mereka sampai hari yang pada waktu itu mata (mereka) terbelalak,
 
 
 
 
***14:43***
43.      mereka datang bergegas-gegas memenuhi panggilan dengan mangangkat kepalanya, sedang mata mereka tidak berkedip-kedip dan hati mereka kosong.
 
 
 
 
***14:44***
44.      Dan berikanlah  peringatan  kepada manusia  terhadap hari (yang pada waktu itu) datang azab kepada mereka, maka berkatalah orang-orang yang zalim: "Ya Tuhan kami, beri tangguhlah kami (kembalikanlah kami ke dunia) walaupun dalam waktu yang sedikit, niscaya kami akan mematuhi  seruan  Engkau  dan  akan mengikuti rasul-rasul". (Kepada mereka dikatakan):  "Bukankah kamu telah bersumpah dahulu (di dunia) bahwa sekali-kali kamu tidak akan binasa?
 
 
 
 
***14:45***
45.      dan kamu telah berdiam di tempat-tempat kediaman orang-orang yang menganiaya diri mereka sendiri, dan telah nyata bagimu bagaimana Kami telah berbuat terhadap mereka dan telah Kami berikan kepadamu
beberapa perumpamaan".
 
 
 
 
Segala makar akan gagal.
 
 
***14:46***
46.      Dan sesungguhnya mereka telah membuat makar yang besar[791] padahal di sisi Allah-lah (balasan) makar mereka itu. Dan sesungguhnya makar mereka itu (amat besar) sehingga gunung-gunung dapat lenyap karenanya.
  [791] Maksudnya : orang-orang kafir itu membuat rencana jahat untuk mematahkan kebenaran Islam dan mereka berusaha menegakkan   kebathilan, tetapi mereka itu tidak menyadari bahwa makar (rencana jahat)mereka itu digagalkan oleh Allah SWT.
 
 
 
 
***14:47***
47.      Karena itu janganlah sekali-kali kamu mengira Allah akan menyalahi janji-Nya kepada rasul-raaul-Nya; sesungguhnya Allah Maha Perkasa, lagi mempunyai pembalasan.
 
 
 
 
***14:48***
48.      (Yaitu) pada hari (ketika) bumi diganti dengan bumi yang lain dan (demikian pula) langit, dan meraka semuanya (di padang Mahsyar) berkumpul menghadap ke hadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa.
 
 
 
 
***14:49***
49.      Dan kamu akan melihat orang-orang yang berdosa pada hari itu diikat bersama-sama dengan belenggu.
 
 
 
 
 
***14:50***
5O.      Pakaian mereka adalah dari pelangkin (ter) dan muka mereka ditutup oleh api neraka,
 
 
 
 
***14:51***
51.      agar Allah memberi pembalasan kepada tiap-tiap orang terhadap apa yang ia usahakan. Sesungguhnya Allah Maha cepat hisab-Nya.
 
 
***14:52***
52.      (Al Quraan) ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan supaya mereka diberi peringatan dengan-Nya, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya Da adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran.
 
 
 
***14:53***
PENUTUP
 Surat Ibrahim mengandung petunjuk-petunjuk bagi manusia untuk mengenal Tuhan mereka dan janji Allah menyediakan syurga kepada orang-orang yang beriman. Dalam surat ini Allah menjelaskan bahwa rasul-rasul itu diutus dengan mempergunakan bahasa kaumnya agar mudah bagi kaum itu memahami perintah dan larangan Allah. Kemudian Allah
menjelaskan pula apa yang terjadi antara rasul-rasul itu dengan kaumnya.
 
PERSESUAIAN SURAT IBRAHIM DENGAN SURAT AL HIJR :
 
1. Kedua-duanya sama-sama dimulai dengan "Alief laam Raa" dan menerangkan sifat Al Quraanul Karim.
 
2. Dalam surat Ibrahim Allah menjelaskan bahwa Al Qur'an itu pembimbing manusia ke jalan Allah, kemudian dalam surat Al Hijr Allah menambahkan lagi bahwa Al Qur'an itu akan tetap dijaga kemurniannya sepanjang masa.
 
3. Masing-masing surat ini melukiskan keadaan langit dan bumi dan sama-sama menjelaskan bahwa kejadian-kejadian alam ini mengandung hikmah, sebagai tanda keesaan dan kebesaran Allah s.w.t.
 
4. Keduanya mengandung kisah Nabi Ibrahim a.s. dengan terperinci.
 
5. Keduanya sama-sama menerangkan keadaan orang-orang kafir di hari kiamat dan penyesalan mereka, mengapa mereka sewaktu hidup di dunia tidak jadi orang mu'min.
 
6. Kedua surat ini sama-sama menceritakan kisah-kisah nabi zaman dahulu dengan kaumnya serta menerangkan keadaan orang-orang yang ingkar kepada nabi-nabi itu pada hari kiamat. Kisah-kisah itu disampaikan kepada Nabi Muhammad s.a.w. untuk menghibur hati beliau di waktu menghadapi berbagai kesulitan yang beliau temui dalam menyiarkan agama Islam.
 
 
------------------------------------------------------------------------
 
 selesai ditambah:   Ahad: 23 Julai 2000
 
 
 
ke atas |||ke laman
ke laman mutiara kedua
1