Top separatist gets nine years in prison (30/11/2004) #9632
The Jakarta Post, November 30, 2004
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Ambon. The Ambon District Court sentenced on
Monday the secretary-general of the Maluku Sovereignty Front (FKM), Moses
Tuanakotta, to nine years in prison for subversion.
W. Papua, bone of contention between govt and Papuans (30/11/2004) #9631
The Jakarta Post, November 30, 2004
Muninggar Sri Saraswati, The Jakarta Post, Jakarta. The establishment of West
Papua province could remain a stumbling block in the relations between the central
government and Papuans, if it is not resolved in a way that both sides agree upon.
Kampus Unpatti Kembali Aktif Desember 2004 (30/11/2004) #9630
KOMPAS, Senin, 29 November 2004
Ambon, Kompas - Kampus Universitas Pattimura Ambon di kawasan Poka, Kota
Ambon, yang hancur akibat konflik, akan segera difungsikan kembali.
OPM Ulang Tahun, Kunjungan Menteri Ditunda (30/11/2004) #9629
TEMPO, Senin, 29 November 2004 | 20:47 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Kunjungan para menteri ke Nabire, Irian Jaya Barat untuk
melihat langsung korban gempa diundur karena bertepatan dengan ulang tahun
Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember.
Muspida Papua Larang Warga Peringati 1 Desember 2004 (30/11/2004) #9628
KOMPAS, Senin, 29 November 2004
Jayapura, Kompas - Musyawarah pimpinan daerah Papua melarang seluruh warga
Papua di Papua maupun di luar Papua melakukan peringatan 1 Desember, yang
dinilai sebagian orang Papua sebagai hari kemerdekaan Papua.
Belum Ada Izin, Gereja Dirusak Massa (30/11/2004) #9627
TEMPO, Senin, 29 November 2004 | 18:57 WIB
TEMPO Interaktif, Bandar Lampung: Sekitar 50-an warga merusak Gereja Pantekosta
Indonesia yang sedang dibangun di Jalan Turi Raya, Kelurahan Tanjung Seneng,
Bandar Lampung.
Sekjen FKM Divonis 9 Tahun Penjara (30/11/2004) #9626
TEMPO, Senin, 29 November 2004 | 15:23 WIB
TEMPO Interaktif, Ambon:Majelis hakim Pengadilan Negeri Ambon memvonis
sembilan tahun penjara --potong selama masa tahanan --- kepada sekertaris jendral
Front Kedaulatan Maluku (FKM), Moses Tuanakota.
Moses Tuanakotta Divonis Sembilan Tahun Penjara (30/11/2004) #9625
Liputan6.com, 30/11/2004 01:41
Liputan6.com, Ambon: Majelis Hakim Pengadilan Negeri Ambon, Maluku, Senin
(29/11), memvonis Sekretaris Jenderal Front Kedaulatan Maluku/Republik Maluku
Selatan Moses Tuanakotta dengan hukuman sembilan tahun penjara.
Siswa SMU Negeri 9 Ambon Berunjuk Rasa (30/11/2004) #9624
TEMPO, Senin, 29 November 2004 | 10:46 WIB
TEMPO Interaktif, Ambon: Sekitar 400 siswa SMU Negeri 9 Sentra Waiheru,
kecamatan Baguala, Ambon, berdemonstrasi di depan gedung Balai Kota Ambon,
Senin (29/11).
Siswa SMUN 9 Ambon Bentrok dengan Polisi (30/11/2004) #9623
Liputan6.com, 29/11/2004 19:55
Liputan6.com, Ambon: Ratusan siswa Sekolah Menengah Umum 9 Ambon, Maluku,
bentrok dengan polisi yang menjaga Kantor Walikota Ambon, Senin (29/11) siang.
Aksi berlangsung saat ratusan siswa berdemontrasi di depan gedung itu.
Konflik Ambon Mereda (30/11/2004) #9622
Liputan6.com, 25/11/2004 09:27
Liputan6.com, Nusa Laut: Sejumlah warga Desa Ameth, Pulau Nusa Laut, Maluku,
secara sukarela menyerahkan sejumlah senjata api organik dan rakitan kepada
Komando Distrik Militer 1504 Ambon.
Warga Nusa Laut Maluku Menyerahkan Senjata Api (30/11/2004) #9621
Liputan6.com, 25/11/2004 01:49
Liputan6.com, Maluku: Sejumlah warga di Pulau Nusa Laut, Maluku, secara sukarela
menyerahkan senjata api pada pihak keamanan setempat, baru-baru ini.
Maluku residents say no to returnees (29/11/2004) #9620
The Jakarta Post, November 29, 2004
M. Azis Tunny, The Jakarta Post, Ambon. Not all Maluku residents have responded
positively to the government's efforts to restore infrastructure and security in the
formerly riot-torn province.
Poso Police put price on suspects' heads (29/11/2004) #9619
The Jakarta Post, November 29, 2004
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Poso. After two weeks of a fruitless manhunt, the
Poso Police chief announced on Saturday a reward to anyone who provided
information on the perpetrators behind the recent Poso Central Market blast.
Dr Azahari Diyakini Masih Membawa Potasium (29/11/2004) #9618
KOMPAS, Senin, 29 November 2004
Jakarta, Kompas - Dr Azahari, buronan kasus terorisme polisi, dalam pelariannya
diyakini masih membawa potasium klorat, bahan kimia yang berfungsi sebagai
komponen pengoksidasi dalam pembuatan bom. Hal tersebut terungkap dari hasil
pemeriksaan terhadap Rois alias Iwan Darmawan alias Hendi alias Agam, sejak ia
ditangkap aparat kepolisian pada 5 November lalu di Darmaga, Bogor, Jawa Barat.
Azahari Masih Sejengkal Lagi (29/11/2004) #9617
TEMPO, No. 40/XXXIII/29 November - 05 Desember 2004
RUMAH kontrakan di Gang Kaum itu kembali menjadi obrolan warga Kampung
Leuwiliang Kaum, Bogor, Jawa Barat, sejak Rabu pekan lalu. Berdinding kayu campur
bambu, rumah semipermanen itu terpacak di satu gang kecil. Dua penghuninya
mengaku pedagang sandal keliling dari Sukabumi. Menurut pemilik rumah,
Kamaludin, penghuni itu menyewa biliknya persis mulai pekan pertama Ramadan
lalu.
Mati Syahid Bersama FPI (29/11/2004) #9616
TEMPO, Minggu, 28 November 2004 | 15:51 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Front Pembela Islam(FPI) akan memberangkatkan
mujahidin ke Falujah, Irak. Saat ini FPI sedang membuka pendaftaran mujahidin ke
Irak. Sampai Minggu(28/11) siang telah terdaftar 200 orang yang siap berangkat
berangkat perang ke Irak.
Indonesians rally against Fallujah assault (29/11/2004) #9615
ABC AUSTRALIA, Sunday, November 28, 2004. 6:10pm (AEDT)
About 8,000 Indonesian Muslims have staged a peaceful rally against a major US-led
assault on Iraq's rebel city of Fallujah, which has claimed 2,000 lives.
Warga Kembali Tembok Jalan Masuk Kompleks Sang Timur (29/11/2004) #9614
KOMPAS, Minggu, 28 November 2004
Tangerang, Kompas - Sejumlah warga Perumahan Barata, Tangerang, Sabtu (27/11),
menembok ujung Jalan Barata Tama Utara yang ada di kompleks perumahan
tersebut. Penembokan itu merupakan aksi kedua di jalan tersebut setelah pada Sabtu
(30/10) sekelompok warga menutup jalan selebar lima meter itu dengan portal.
Presiden Keluarkan Tiga Instruksi untuk Daerah Konflik (29/11/2004) #9613
Media Indonesia, Sabtu, 27 November 2004 14:20 WIB
JAKARTA--MIOL: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengeluarkan instruksi
untuk daerah konflik di Indonesia seperti Poso (Sulawesi Tengah), Papua, dan
Ambon.
Pemeriksaan Ketat Masih Diberlakukan di Poso (29/11/2004) #9612
Media Indonesia, Jum'at, 26 November 2004 10:03 WIB
PALU--MIOL: Guna mengantisipasi munculnya kembali aksi kekerasan di daerah
bekas konflik Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), aparat keamanan hingga kini masih
melakukan pemeriksaan ketat di semua pintu masuk-keluar wilayah tersebut.
INDONESIA: Questions remain despite Jakarta arrests (29/11/2004) #9611
ABC AUSTRALIA, 25/11/2004
Judges in an Indonesian court have ruled the trial of radical Islamic leader Abu Bakar
Bashir must proceed, overruling objections from the elderly cleric's lawyers. The ruling
follows this week's arrest in Jakarta of four key suspects involved in the bomb attack
on Australia's embassy in Jakarta ... the arrests were hailed as a breakthrough.
Indonesian police chief Da'i Bachtiar said the four included associates of two
Malaysian fugitives accused of masterminding the September 9th attack, which killed
11 people.
Listen or Transcript
THE SITUATION IN AMBON/MOLUCCAS - Report No. 453 (27/11/2004) #9610
Crisis Centre Diocese of Amboina, Ambon, November 26, 2004
POVERTY IN AMBON - The aftermath of the conflict in the Moluccas generates
certain consequences, among others an increase of indigent or poor people. The head
of the "Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Ambon" (Planning Office for
Ambon Construction), Rachman Talaohu declared to Jakarta based "Kompas" daily
that as a result of the improving security, many Ambon residents that had fled the
violence, meanwhile have come back to Ambon, however, have no decent place to
stay yet.
Memburu Teroris, Polri Mesti Berbenah (27/11/2004) #9609
SUARA PEMBARUAN DAILY, 26 November 2004
TIM Antiteror Mabes Polri telah menangkap empat pelaku penting yang meledakkan
bom di depan Kedutaan Besar Australia di Kuningan, Jakarta. Sekalipun baru Rabu
lalu hasil pengejaran itu diungkapkan ke publik, mereka sebenarnya ditangkap pada 5
November lalu. Empat pelaku itu, Rois (Iwan Darmawan), Apui (Ahmad/Syaiful Sahri),
Pur (Purnomo), dan Sogir (Anshori).
Gubernur Papua Minta 1 Desember Diwaspadai (27/11/2004) #9608
SUARA PEMBARUAN DAILY, 26 November 2004
JAYA PURA - Gubernur Provinsi Papua JP Solossa meminta kepada seluruh bupati
dan wali kota di wilayah Papua untuk mengantisipasi kemungkinan dilakukannya
kegiatan-kegiatan politik pada 1 Desember 2004, yang selalu diperingati sebagai hari
kemerdekaan Papua. Peringatan itu tidak boleh dilakukan karena Papua adalah
bagian dari NKRI yang memperingati kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus.
Syariat Tak Pernah Padam (26/11/2004) #9607
GATRA, 27 September 2004
KETIKA pemilihan presiden putaran kedua digelar pada 20 September lalu, Ustad
Ja'far Umar Thalib, 43 tahun, sedang mengajar santri-santrinya di Pondok Pesantren
Ihya 'as Sunnah. Tak seorang pun penghuni pesantren yang berlokasi di Desa
Degolan, Ngemplak, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, itu keluar untuk memberikan
suara pada calonnya.
Police identify six terror nests on Java (26/11/2004) #9606
The Sydney Morning Herald, November 26, 2004
Indonesian police identified six suspected terrorist "nests" just a day after arresting
four of the Australian embassy bombers.
Court orders Abu Bakar trial to go ahead (26/11/2004) #9605
The Sydney Morning Herald, November 26, 2004
Indonesian judges yesterday rejected a plea to drop terrorism charges against
hardline Muslim cleric Abu Bakar Bashir and ordered him to stand trial for his alleged
involvement in attacks including the Bali bombings.
Court rules Ba'asyir trial to go on (26/11/2004) #9604
The Jakarta Post, November 26, 2004
Sari P. Setiogi, The Jakarta Post, Jakarta. The South Jakarta District Court rejected
on Thursday the defense argument of Muslim cleric Abu Bakar Ba'asyir, who will thus
be standing trial for his alleged role in the 2002 Bali bombings and the 2003 attack on
JW Marriott Hotel in Jakarta.
Court Rules Baasyir's Trial Must Continue (26/11/2004) #9603
LAKSAMANA.Net, November 25, 2004 02:33 PM
Laksamana.Net - South Jakarta District Court has rejected defense arguments to halt
the terrorism trial of radical Islamic cleric Abu Bakar Baasyir.
INFID's Short News Overview No. V/34: Nov. 19-25, 2004 (26/11/2004) #9602
INFID, November 25, 2004
Papua. Human rights advocates fear a new military campaign in Papua province is
behind eight recent deaths and has caused up to 5000 people to flee their villages.
Rois yg ditangkap cuma anggota kelompok Banten (26/11/2004) #9601
Radio Nederland Wereldomroep, Kamis, 25 November 200
Sidney Jones [SJ]: Kelompok Banten rupanya adalah kelompok sempalan dari Darul
Islam. Dan basisnya Jawa Barat, tentu saja di sekitar Banten, tapi juga di Sukabumi
dan beberapa tempat lain. Sejak sekitar tahun 1996 mereka bekerjasama dengan
Jamaah Islamiyah, tapi tidak sama dengan JI dan ketua kelompok Banten memang
bukan anggota JI.
Penangkapan Tersangka Bom Kuningan (26/11/2004) #9600
Baru Diungkap Sekarang, Kenapa Demikian?
Radio Nederland Wereldomroep, Kamis, 25 November 2004
Polisi membenarkan tertangkapnya empat tersangka bom Kuningan. Walaupun kabar
penangkapan itu sudah beredar beberapa hari, tapi baru hari ini polisi
membenarkannya. Katanya, penundaan itu dilakukan untuk memberi ruang polisi
supaya bisa menangkap tersangka lainnya. Namun menurut pengamat dari LIPI,
Hermawan Sulistyo polisi punya alasan politik kenapa baru sekarang mengungkapkan
penangkapan tersebut. Terlebih dahulu, berikut Hermawan menyatakan penangkapan
ini menjadi terobosan dalam mengungkap jaringan teroris lokal.
Four Arrested Over Embassy Bombing (26/11/2004) #9599
LAKSAMANA.Net, November 24, 2004 11:52 PM
Laksamana.Net - Police have arrested four Islamic militants suspected of involvement
in the September 9 suicide car bombing outside the Australian Embassy in Kuningan,
South Jakarta.
DAERAH SEKILAS Rabu, 24 November 2004 (24/11/2004) #9598
KOMPAS, Rabu, 24 November 2004
Ambon - Komando Distrik Militer 1504/Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease kembali
menerima 21 senjata api berbagai jenis beserta 60 butir peluru. Senjata tersebut
diserahkan oleh warga Desa Ameth, Pulau Nusa Laut, Maluku Tengah.
Kapal Tenggelam, Enam Orang Tewas (24/11/2004) #9597
KOMPAS, Rabu, 24 November 2004
Ambon, Kompas - Sebuah kapal motor tanpa nama yang sarat penumpang dan
barang, tenggelam di perairan dekat Pelabuhan Tual, Maluku Tenggara, Minggu
(21/11) lalu. Sebanyak enam penumpang tewas tenggelam. Kecelakaan diduga
disebabkan kelalaian nakhoda yang menyebabkan penumpang terkonsentrasi di satu
sisi kapal, sehingga kapal terbalik.
Data Pengungsi Maluku Akhir 2003 (24/11/2004) #9596
Masariku Network, 23 Nopember 2004
Dibawah ini kami sajikan data pengungsi Maluku / 2003, yang diakses dari Pusat
Penanggulangan Pengungsi Maluku - Pemda Tingkat I Provinsi Maluku. Sampai saat
ini data pada pusat penaggulangan selalu berubah, karena belum adanya sistem data
base yang terukur. Demikian juga standarisasi penanganan pengungsi tak dimiliki
Pemda Maluku sampai saat ini.
Man reportedly arrested over (24/11/2004) #9595
Australian embassy blast in Jakarta
ABC AUSTRALIA, 24/11/2004, 09:02:17
Indonesian police have reportedly arrested a Muslim militant believed to have been
involved in planning a bomb attack on the Australian embassy in Jakarta in
September.
Terror Suspect Said Arrested in Indonesia (24/11/2004) #9594
The New York Times, November 23, 2004
By THE ASSOCIATED PRESS. JAKARTA, Indonesia (AP) -- Indonesian police have
arrested a key terror suspect wanted in the 2002 Bali bombings, last year's attack on
the J.W. Marriott Hotel and a suicide blast in September at the Australian Embassy,
a media report said Tuesday.
Dibekuk saat chatting di warnet, (24/11/2004) #9593
Polisi Tangkap Otak Bom Kedubes Australia
HarianKomentar.Com, 24/11/2004
Polisi memastikan sudah menangkap Rois alias Iwan Darmawan alias Hendi alias
Agafsalah, salah seorang perencana peledakan bom di Kedutaan Besar Australia 9
September 2004 lalu. Kepas-tian ini rencananya akan dipre-sentasikan langsung oleh
Kepala Kepolisian Negara RI Jenderal Da'i Bachtiar kepada Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono sepulang Presiden dari Cili.
Papua human rights probe mooted (24/11/2004) #9592
The Sydney Morning Herald, November 23, 2004 - 3:24PM
Indonesia's human rights watchdog may launch an investigation in Papua following
fighting which has left eight people dead and forced thousands to flee gunmen said to
be covert members of the notorious Kopassus commando unit.
Rekonstruksi Upaya Penanggulangan Kemiskinan: (23/11/2004) #9591
Melembagakan "Pro-Poor Governance" di Maluku
Masariku Network, 22 Nopember 2004
Eddy Papilaya, Staf Sosek Faperta Unpatti; Kandidat Doktor Pada Sekolah
Pascasarjana IPB Bogor. Masih ingatkah kita cerita tentang Sang Monyet dan Sang
Ikan?. Ceritanya demikian, "takkala banjir bandang datang, Sang Monyet merasa
kasihan atau iba terhadap Sang Ikan. Dengan demikian dia begitu bersemangat untuk
bertindak sebagai penyelamat-pembebas bagi Sang Ikan dengan cara
mengeluarkannya dari habitatnya dan menggendongnya dengan penuh kasih sayang
di dahan pohon.
Potret Kecil Segregasi Maluku (23/11/2004) #9590
Masariku Network, 22 Nopember 2004
Segregasi sosial berdasarkan garis agama antara Kristen dan Muslim, menjadi
fenomena menarik untuk diamati pasca konflik. Kondisi segregasi masyarakat di
Maluku berdasarkan garis agama sesungguhnya bukan fenomena yang baru.
Pemerintah colonial memberikan kontribusi cukup signifikan untuk melahirkan kondisi
segregasi agama, untuk mempermudah control mereka terhadap masyarakat jajahan.
Tingkat Kemiskinan di Ambon Pascakonflik Mencapai 24% (23/11/2004) #9589
KOMPAS, Senin, 22 November 2004
Ambon, Kompas - Usai konflik yang berkecamuk di Ambon sejak tahun 1999
menimbulkan banyak masalah baru. Salah satunya adalah pertambahan jumlah
penduduk miskin hingga mencapai 24 persen dari seluruh penduduk Ambon. Kondisi
tersebut diperparah oleh kecilnya lowongan kerja yang tersedia sebagai akibat
hengkangnya sejumlah investor dari Ambon.
Potret Kecil Kemiskinan Maluku (23/11/2004) #9588
Masariku Network, 22 Nopember 2004
Berikut ini beberapa data dan analisa terbatas tentang tingkat kemiskinan di Provinsi
Maluku yang kami himpun dari beberapa sumber. Tetunya tidak seluruh indikator
kemiskinan bisa dikemukakan disini. Namun dari beberapa indikator terbatas ini,
kiranya gambaran kemiskinan Maluku bisa diperoleh.
Realisasi dan Indikator Makro Perencanaan (23/11/2004) #9587
Pembangunan Maluku 2001-2005
Masariku Network, 22 Nopember 2004
Dibawah ini bisa dilihat beberapa data terkait dengan realisasi indikator makro
perencanaan pembangunan Maluku & Indkator Makro perencanaan pembangunan
Maluku tahun 2001 - 2005. Data-data ini diperoleh sumber Masariku Network Ambon
dari Kantor Pemda Provinsi Maluku.
Kekerasan di Poso merupakan Teror (23/11/2004) #9586
- Bukan Konflik
KOMPAS, Senin, 22 November 2004
Makassar, Kompas - Tindak kekerasan yang terjadi akhir-akhir ini di Poso, Sulawesi
Tengah, bukan merupakan konflik yang berkepanjangan. Tindak kekerasan itu lebih
kepada teror yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu karena dilandasi rasa dendam.
Pembentukan MRP, dari Janji ke Janji (23/11/2004) #9585
SINAR HARAPAN, Senin, 22 November 2004
Pengantar: Pelaksanaan Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua hingga saat ini belum
dapat berjalan sebagaimana diamanatkan Undang-undang Otonomi Khusus Papua.
Salah satu yang menjadi dasar pelaksanaan Otsus Papua adalah tertundanya
penyusunan Majelis Rakyat Papua (MRP).
Police seize weapons in raids (22/11/2004) #9584
The Jakarta Post, November 22, 2004
The Jakarta Post, Jakarta. The Central Sulawesi Police seized more than 500
weapons including homemade firearms in two days of raids over the weekend
following a bombing in the restive regency of Poso on Nov. 13 that killed six people.
Polisi Bebaskan Dua Warga Poso (22/11/2004) #9583
Media Indonesia, Senin, 22 November 2004
POSO (Media): Polres Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), akhirnya membebaskan
dua orang warga Jalan Pulau Sumatra Kelurahan Kayamanya, Poso Kota setelah
menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolres setempat. Mereka diduga terlibat
dalam insiden peledakan bom di dalam mobil angkutan umum jurusan
Poso-Sepe-Silanca pada Sabtu (13/11), yang menewaskan enam warga Poso dan
tiga warga luka serius.
Two Poso men released, no link to terror bomb found (22/11/2004) #9582
The Jakarta Post, November 21, 2004
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post, Palu. The two men arrested on suspicion of
involvement in the Pasar Sentral bomb attack in Poso, Central Sulawesi on Nov. 13
were released on Friday night as police investigators cited a lack of evidence to link
them with the fatal attack.
Pelaku Bom Poso 3 Orang (22/11/2004) #9581
TEMPO, Sabtu, 20 November 2004 | 05:22 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Polisi mengaku telah mengidentifikasi pengebom angkutan
desa di depan Pasar Sentral, Poso yang menewaskan enam orang pekan silam.
Menurut Kepala Polres Poso Ajun Komisaris Besar Pol. Abdi Dharma, ada tiga orang
pengebom, dua diantaranya perempuan..
Dua Pelaku Bom Poso Ditangkap (22/11/2004) #9580
SUARA PEMBARUAN DAILY, 20 November 2004
Diduga Salah Satu Motifnya Terkait Suksesi Bupati Poso Maret 2005. PALU -
Dua dari tiga tersangka pelaku peledakan bom di mobil angkutan pedesaan (angdes)
Poso, Jumat (19/11), akhirnya dibekuk polisi di rumah persembunyian mereka di
Kelurahan Gebang Rejo, Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah
(Sulteng). Kedua tersangka yang dibekuk itu masing-masing berinisial K (23) dan N
(26), keduanya laki-laki.
Ciri-ciri Tiga Pelaku Pengeboman di Poso Diketahui (22/11/2004) #9579
SINAR HARAPAN, Jum'at, 19 November 2004
Jakarta, Sinar Harapan. Polres Poso dan Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) berhasil
mengidentifikasi tiga tersangka pelaku pengeboman di angkutan kota (angkot) nomor
polisi DN-1599-E di Pasar Sentral Poso, Sabtu (13/11) yang mengakibatkan enam
penumpang angkot jurusan Poso– Tentena tersebut tewas. Tersangka pelaku terdiri
dari seorang pria dan dua wanita.
Kopassus blamed for Papua murders (22/11/2004) #9578
The Jakarta Post, November 22, 2004
Nethy Dharma Somba, The Jakarta Post, Jayapura. Local nongovernmental
organizations, churches and student organizations urged the National Commission on
Human Rights (Komnas HAM) to set up a fact-finding team to investigate the recent
series of shootings in the province.
Presiden diminta segera tanda tangani pembentukan MRP (22/11/2004) #9577
SINAR HARAPAN, Jum'at, 19 November 2004
Jakarta, Sinar Harapan. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan
menandatangani pembentukan Majelis Rakyat Papua (MRP) akhir bulan ini. Sampai
sekarang, rancangan pembentukan MRP sudah selesai dan dibahas bersama dengan
Departemen Dalam Negeri dan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan
Keamanan.
Human rights groups accuses Indonesian military (22/11/2004) #9576
of involvement in Papuan killing
Associated Press, Thursday November 18, 4:59 PM.
Indonesian troops may have been involved in an attack last week that left a police
officer dead in the restive province of Papua, a human rights group said Thursday and
warned it could spark civil war in the region.
Two Detained Over Poso Bombing (20/11/2004) #9575
LAKSAMANA.Net, November 19, 2004 11:19 PM
Laksamana.Net - Police have detained two men for questioning in connection with last
week's bomb blast that killed six people in Poso, Central Sulawesi province.
Police nab 2 suspects in Poso bomb blast (20/11/2004) #9574
The Jakarta Post, November 20, 2004
The Jakarta Post, Jakarta, Makassar. Less than a week after a deadly bomb blew up
inside a public transportation minivan in the troubled Central Sulawesi regency of
Poso, police arrested two men on Friday for their alleged role in the attack.
Polisi tangkap 3 orang sehubungan bom Sulawesi Tengah (20/11/2004) #9573
Radio Nederland Wereldomroep, Sabtu 20 Nopember 2004 14:32 WIB
Polisi Indonesia menangkap tiga orang berkaitan dengan serangan bom di Sulawesi
Tengah akhir pekan lalu. Tertangkap adalah seorang laki-laki dan dua perempuan.
Enam orang tewas dalam serangan, tiga lainnya terluka. Bahan peledak yang
disembunyikan dalam minibus, meledak di sebuah pasar. Sejak tahun 2000 Sulawesi
Tengah dilanda konflik berdarah antara Kristen dengan Muslim. Kekerasan menelan
antara 1000 sampai 2000 korban jiwa.
THE SITUATION IN AMBON/MOLUCCAS - Report No. 452 (20/11/2004) #9572
Crisis Centre Diocese of Amboina, Ambon, November 19, 2004
DISAGREEMENT ON LAND OWNERSHIP - During the years of open conflict certain
areas were "conquered" and in some cases subsequently utilized by the
"conquerors". One of the consequences of restoring law and order is the return of all
those plots of land to their lawful owners. No wonder renewed conflict lurks behind any
directives in this field. Nevertheless, justice must prevail.
Poso officers accused of rights abuses (19/11/2004) #9571
The Jakarta Post, November 19, 2004
Andi Hajramurni, The Jakarta Post, Makassar. Law enforcers in the conflict-prone
Central Sulawesi town of Poso have committed human rights violations by omission
for allowing a string of violent events to occur in the past three weeks, the National
Commission on Human Rights announced on Thursday.
Kembalinya Makna Idul Fitri di Ambon (19/11/2004) #9570
SINAR HARAPAN, Kamis, 18 November 2004
AMBON – Dug… dug… dug… bunyi gendang bertalu-talu, menggemakan takbir di
seluruh Kota Ambon. Gendang dibawa berkeliling kota, diikuti ratusan kendaraan hias
dan konvoi sepeda motor. Maka jadilah pawai panjang yang meriah, melalui rute
sekitar 20 kilometer.
Pemprov Maluku Targetkan Semua Pengungsi (19/11/2004) #9569
Dipulangkan Akhir 2004
SUARA PEMBARUAN DAILY, 18 November 2004
AMBON - Wakil Gubernur (Wagub) Maluku, Drs MA Latuconsina, Rabu (17/11)
mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku menargetkan pemulangan
pengungsi Kariuw akan tuntas akhir tahun 2004 ini.
INFID's Short News Overview No. V/33: Nov 12-18, 2004 (19/11/2004) #9568
INFID, November 18, 2004
The news of Munir's poisoning raises many questions. On the eve of Hari Raya
Idul Fitri 1425 H, Thursday Nov 11, news leaked from sources in Pejambon that the
death of Munir, one of the most prominent human rights defenders in Indonesia, was
caused by a fatal dose of arsenic.
Poso. A bomb on a minibus exploded on Nov. 13 in Poso, killing immediately two
people and raising tensions in the region where religious fighting killed nearly 1,000
people three years ago. Four victims died either en route to the hospital or while
receiving treatment. Three others were seriously wounded.
Mabes Polri Tambah Pasukan ke Poso (19/11/2004) #9567
SINAR HARAPAN, Kamis, 18 November 2004
Jakarta, Sinar Harapan. Untuk mengamankan Kota Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng),
pihak Mabes Polri, Rabu (17/11) mengirim 1 Satuan Setingkat Kompi (SSK),
sejumlah aparat Reskrim dan Intelpam Mabes Polri serta 30 petugas khusus dari
Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Pemekaran Poso Salah Satu Solusi Selesaikan Konflik (19/11/2004) #9566
SUARA PEMBARUAN DAILY, 18 November 2004
PALU - Salah satu solusi yang diharapkan bisa menyelesaikan konflik di Poso,
pemerintah hendaknya mengkaji kemungkinan memekarkan lagi Poso, yaitu dengan
cara membentuk wilayah Pamona Raya sebagai satu kabupaten tersendiri yang
terpisah dari induknya, Poso.
Komnas HAM: Pemerintah Terindikasi (19/11/2004) #9565
Melakukan Pelanggaran HAM di Poso
Media Indonesia, Kamis, 18 November 2004 19:47 WIB
MAKASSAR--MIOL: Komisi Nasional Hak Azasi Manusia (Komnas HAM) menduga
pemerintah pusat turut terlibat melakukan pelanggaran HAM berat terkait konflik
horizontal yang terjadi di Poso, Sulawesi Tengah.
Travel Restrictions Spark Protest (19/11/2004) #9564
LAKSAMANA.Net, November 18, 2004 10:06 PM
Laksamana.Net - Several UK-based non-government organizations have urged the
British government to put pressure on Indonesia to revoke its policy banning foreign
journalists from traveling to the conflict-prone provinces of Aceh and Papua.
'Kopassus Fomenting Papua Unrest' (19/11/2004) #9563
LAKSAMANA.Net, November 18, 2004 11:51 PM
Laksamana.Net - Australian and Papuan human rights groups have accused the
Indonesian Army's elite Special Forces (Kopassus) of responsibility for a recent
attack on a convoy of local government officials in troubled Papua province.
The Uniting Church's Reverend John Barr and Sydney University's Professor
Stuart Rees called for an end to the military operations in Puncak Jaya and
demanded that a humanitarian assistance mission be allowed into the area.
Hentikan Upaya Pemberlakuan Keadaan Darurat di Papua (19/11/2004) #9562
Komnas HAM Diminta Turunkan Tim Investigasi ke Puncak Jaya
SUARA PEMBARUAN DAILY, 18 November 2004
JAYAPURA - Upaya segelintir elite politik dan militer untuk memberlakukan darurat
sipil ataupun darurat militer di Papua, harus segera dihentikan. Selain itu, tindakan
provokasi dan rekayasa pihak TNI di Puncak Jaya, harus dihentikan, karena hal itu
justru menimbulkan kekacauan di antara rakyat Papua sendiri.
Acehnese say SBY has made no difference (19/11/2004) #9561
The Jakarta Post, November 19, 2004
Tiarma Siboro and Nani Afrida, The Jakarta Post, Jakarta/Banda Aceh. Acehnese
responded coldly to the government's decision on Thursday to extend the state of civil
emergency in the province, complaining that they were not involved in the process that
led to the decision.
Janjikan perubahan: SBY perpanjang DarSi di NAD (19/11/2004) #9560
Radio Nederland Wereldomroep, Kamis, 18 November 2004
Intro: Walau pun selama kampanye dulu menjanjikan perubahan, tetapi ternyata
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono hanya memperpanjang darurat militer di Aceh.
DPR yang berjanji akan bersikap kritis terhadap kebijakan pemerintah juga sekarang
hanya menyetujui keputusan itu. Bagaimana dengan kalangan di Aceh sendiri?
Berikut laporan Kantor Berita 68H di Jakarta.
Kabupaten di Jateng Jadi Tempat Pelatihan Teroris (19/11/2004) #9559
KOMPAS, Kamis, 18 November 2004
Semarang, Kompas - Enam kabupaten di Jawa Tengah ditengarai menjadi tempat
pelatihan dan perekrutan anggota baru kelompok teroris. Komplotan itu
memanfaatkan daerah yang relatif terpencil dengan pandangan keagamaan dan aliran
yang fanatik, serta cenderung eksklusif.
Bara di Atas Nama Tuhan (19/11/2004) #9558
TEMPO, No. 38/XXXIII/15 - 21 November 2004
Kasus Sang Timur adalah potret konflik antar-agama yang hingga kini terus
mengancam. Jika tak ditangani, kerusuhan antar-agama bisa meledak setiap saat.
Mencari Tuhan di Lapangan Voli (19/11/2004) #9557
TEMPO, No. 38/XXXIII/15 - 21 November 2004
Banyak warga menolak rumah disulap menjadi gereja. Terganjal warisan Orde Baru.
TAK terdengar lagi kidung rohani merambat dari pertokoan Mutiara Center, Pamulang,
Tangerang. Di pintu pagar besi ada tulisan "Stop Gereja" berwarna kesumba,
mencegat siapa pun yang berusaha masuk. Di daun pintu ada tanda silang dilampiri
kata: "Gereja No". Dari arah dalam terdengar gemerisik pekerja membancuh
pasir-semen, juga tak-tuk-tak ketukan palu.
...Suhardi, sayangnya, tak segera menanggapi. Pada Februari 2001, Front Pembela
Islam (FPI) bikin aksi. Dibantu warga muslim sekitar, gereja itu dirusak massa.
Buntutnya, Suhardi dan warga meneken perjanjian. Pendeta itu setuju menghentikan
pembangunan rumah menjadi gereja di sana. Jemaatnya lalu pindah ke gereja di
Cikampek.
Police believe same group undermining peace in Poso (18/11/2004) #9556
The Jakarta Post, November 18, 2004
The Jakarta Post, Jakarta. Police believe the perpetrators of last Saturday's bombing
in the Central Sulawesi town of Poso came from the same group that slayed a
prosecutor and killed a Protestant minister in the provincial capital of Palu a few
months earlier.
Pemerintah Gagal Rekonsiliasikan Poso (18/11/2004) #9555
KOMPAS, Kamis, 18 November 2004
Oleh Arianto Sangaji. SUSILO Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla, dua nama yang
pernah terkait erat dengan pemulihan keamanan dan rekonsiliasi Poso kini menjadi
Presiden dan Wakil Presiden RI. Namun, ketegangan etno-religi terus terjadi di
Sulawesi Tengah sejalan naiknya mereka ke kekuasaan.
EDITORIAL: Poso dalam Duet Yudhoyono-Kalla (18/11/2004) #9554
Media Indonesia, Kamis, 18 November 2004
POSO akhir-akhir ini mirip 'tanah tak bertuan'. Hampir tidak ada otoritas apa pun yang
cukup memiliki wibawa dan kekuatan untuk menghentikan kekerasan.
Polri akan mengirim Brimob ke Sulwesi Tengah (18/11/2004) #9553
ABC AUSTRALIA, 17/11/2004
Kapolri Jendral Da'i Bachtiar menyingkapkan, aparat keamanan di Sulawesi Tengah
akan diperkuat, menyusul terjadinya aksi peledakan bom pekan lalu yang
mengakibatkan 6 orang meninggal dan masyarakat resah kerusuhan akan terus
menjalar.
Tim Puslabfor Mabes Polri Teliti Bom Poso (18/11/2004) #9552
Media Indonesia, Kamis, 18 November 2004
POSO (Media): Tim Pusat Laboratorium Forensik (Publabfor), Mabes Polri melakukan
penelitian dan olah TKP bom mobil yang meledak pada Sabtu pekan lalu (13/11).
Olah TKP ini dipimpin langsung Kabag Reskrim Komjen Suyitno Landung.
Konflik Poso, Tak Kunjung Sudah (18/11/2004) #9551
KOMPAS, Kamis, 18 November 2004
Oleh Hari Susanto. DI bulan November 2004 ini masalah pertikaian Poso meledak
lagi, di mana terjadi penembakan dan pemboman kendaran di kawasan kabupaten itu.
Berita ini tentu amat menyedihkan bagi usaha-usaha perdamaian yang telah
dicanangkan pemerintah, bahkan berbagai lembaga internasional berusaha
mewujudkan perdamaian itu.
Haruskah menunggu sampai 100 hari agar Poso bisa aman? (18/11/2004) #9550
SUARA PEMBARUAN DAILY, 17 November 2004
Pembaruan/Jeis Montesori. PERIKSA SENJATA - Seorang anggota Brimob Kelapa II,
Mabes Polri Jakarta sedang memeriksa senjatanya sesaat setelah tiba di Bandara
Udara Mutiara Palu, Sulawesi Tengah, Senin (15/11). Satu Satuan Setingkat Kompi
(SSK) Brimob dikirim ke Poso untuk menambah kekuatan keamanan di sana
menyusul ledakan bom dahsyat yang menewaskan enam orang dan melukai tiga
lainnya di Poso pada Sabtu (13/11) lalu.
Dipelajari, keterkaitan kasus bom & penembakan di Poso (18/11/2004) #9549
SUARA PEMBARUAN DAILY, 17 November 2004
PALU - Kasus teror bom dan penembakan misterius di Poso, Sulawesi Tengah yang
menimbulkan banyak korban jiwa tidak bisa hanya diselesaikan secara kasus per
kasus. Untuk menyelesaikannya harus dilihat kasusnya secara keseluruhan terutama
apakah kasus-kasus itu memiliki keterkaitan satu sama lain.
Kekerasan di Poso Mengarah ke Terorisme (18/11/2004) #9548
Ledakan Bom Tewaskan Enam Orang
Media Indonesia, Rabu, 17 November 2004
PALU (Media): Aksi kekerasan yang terjadi di Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng)
dalam beberapa pekan terakhir sudah mengarah ke tindakan terorisme dan
merupakan perbuatan yang tidak manusiawi.
"SOS: SBY lambat bertindak korban di Mulia, (18/11/2004) #9547
Puncak Jaya terus berjatuhan"
Elsham News Service, 17 November 2004
Perkembangan situasi sosial politik dan keamanan di Papua pada tiga bulan terakhir
ini semakin tidak stabil. Sejumlah issue provokatif yang disebarkan oleh
kelompok-kelompok yang ingin mengacaukan Papua sudah beredar di masyarakat.
Court ruling perpetuates conflict in Papua (18/11/2004) #9546
The Jakarta Post, November 18, 2004
Ridwan Max Sijabat, The Jakarta Post. The decision by the Constitutional Court on
the judicial review of Law No. 45/1999 in Jakarta on Thursday surprised many,
including those opposed to and those who support the controversial formation of West
Irian Jaya province.
Another fine mess in Papua (18/11/2004) #9545
The Jakarta Post, November 18, 2004
The Constitutional Court could not have come up with a worse decision when it ruled
that the carving of Papua into three provinces was illegitimate while also recognizing
the presence of the new West Irian Jaya province as a fact of life. This ruling is sowing
more confusion into an already confused state of affairs in Papua.
Poso violence acts of terrorism: Widodo (17/11/2004) #9544
The Jakarta Post, November 17, 2004
The Jakarta Post, Jakarta. Coordinating Minister for Political, Legal and Security
Affairs Widodo Adi Sucipto said that the latest string of violent acts in Poso regency,
Central Sulawesi, could be classified as acts of terrorism.
Widodo: Kekerasan di Poso mengarah ke terorisme (17/11/2004) #9543
Suara Merdeka, Selasa, 16 Nopember 2004 : 17.40 WIB
Poso, CyberNews. Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Widodo AS
mengatakan, aksi kekerasan yang terjadi kurun dua pekan perakhir di Kabupaten
Poso, Sulawesi Tengah merupakan perbuatan tidak manusiawi, bahkan sudah
mengarah ke tindakan terorisme.
Polri dan TNI Justru Harus Lucuti Senjata di Poso (17/11/2004) #9542
Radio Nederland Wereldomroep, Rabu, 17 November 2004
Kepala-kepala desa di kabupaten Poso minta diberi izin memiliki senjata. Hal
tersebut disampaikannya kepada Kapolri, Panglima TNI dan Mendagri dalam sebuah
pertemuan di rumah dinas bupati Poso.
FKM/RMS prisoners beaten up by BRIMOB from Java (17/11/2004) #9541
FKM/RMS News, 16/11/2004
The chronology of the beating of FKM/RMS prisoners by a special force of the police
(BRIMOB) from Eastern-Java in the Prison of Negeri Lama Ambon-Maluku at
Thursday November 11th 2004.
Otonomi Khusus Papua: Menanti Berdirinya MRP (17/11/2004) #9540
Radio Nederland Wereldomroep, Selasa, 16 November 2004
Intro: Dengan dibatalkannya UU No. 45 tahun 1999, oleh Mahkamah Konstitusi Kamis
pekan lalu, maka tidak ada hambatan hukum lagi bagi otonomi daerah untuk Papua.
Langkah berikutnya adalah pembentukan pemerintah provinsi Irian Jaya Barat serta
pembentukan Majelis Rakyat Papua MRP yang akan bertugas mengawasi
sumberdaya alam Papua.
Muslims Are Not Terrorists: Yudhoyono (17/11/2004) #9539
Al-Jazeerah.info [US], 15 November 2004
Agence France Presse, Arab News. JAKARTA, 15 November 2004 - Muslims are not
terrorists, Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono said yesterday as
millions of people in the world's largest Muslim nation celebrated Eid Al-Fitr.
An Indonesian murder mystery (16/11/2004) #9538
Asia Times, Nov. 16, 2004
By Bill Guerin. JAKARTA - A post-mortem examination in the Netherlands has left
Indonesian police with a classic whodunit mystery and human-rights advocates in
Jakarta fearing for their lives. Like any of British mystery writer Agatha Christie's
famous novels, this mystery has a body, evidence of poisoning, and motives galore.
The setting, however, is hardly the English countryside.
THE SITUATION IN AMBON/MOLUCCAS - Report No. 451 (16/11/2004) #9537
Crisis Centre Diocese of Amboina, Ambon, November 15, 2004
MISMANAGEMENT - Young men that want to enroll in the police force in Ambon,
surely will pass their testing when paying 7 million rupiahs. This amount of money
equals more than a six months' salary of an average employee but is cheerfully paid,
because "so is life" and a job as a police officer is worth the incurred debt. This is just
a sample of the everywhere present usurping of the powerless.
Authorities ordered to step up security in wake of bomb (16/11/2004) #9536
The Jakarta Post, 11/15/2004 11:34:52 AM
JAKARTA (DPA): Indonesian authorities have been ordered to step up security in the
restive town of Poso, Central Sulawesi province, in the wake of a bomb attack that
killed six people over the weekend, a media report said on Monday.
Polisi Tambah Satu SSK di Poso (16/11/2004) #9535
TEMPO, Senin, 15 November 2004 | 20:29 WIB
TEMPO Interaktif, Palu:Kepolisian menambah kekuatan pasukan di Kabupaten Poso,
Sulawesi Tengah, sebanyak 1 SSK atau setara seratus personel yang didatangkan
dari Brimob Kelapa Dua Jakarta.
Mabes Polri Kirim Pasukan Brimob ke Poso (16/11/2004) #9534
KOMPAS, Senin, 15 November 2004, 20:01 WIB
Palu, Senin. Mabes Polri mengirim satu satuan setingkat kompi (SSK) atau sekitar
100 personil Brimob ke Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), menyusul
rentetan aksi kekerasan terbaru di daerah bekas konflik bernuansa SARA ini.
Papuan Rebels Attack Government Convoy (16/11/2004) #9533
LAKSAMANA.Net, November 14, 2004 02:59 AM
Laksamana.Net - Separatist rebels armed with bows and arrows, axes and spears
have attacked a convoy of local government officials and legislators in Papua province,
killing one police officer and injuring 12 officials, reports said Saturday (13/11/04).
Widodo AS Minta Aparat Cegah Pemboman di Poso (16/11/2004) #9532
Media Indonesia, Minggu, 14 November 2004 16:48 WIB
JAKARTA--MIOL: Menkopolkumkam Widodo AS mengingatkan aparat keamanan di
Poso, Sulawesi Tengah, lebih bekerja keras mencegah pemboman oleh sejumlah
kelompok yang tidak bertanggungjawab dan ingin mengacaukan masyarakat
setempat.
Meski aman terkendali, korban tetap berjatuhan di Poso (16/11/2004) #9531
Media Indonesia, Sabtu, 13 November 2004 20:47 WIB
POSO--MIOL: Masih ingat ledakan di dekat Kedubes Australian yang hanya
beberapa detik Kapolri menyebut situasi aman? Kasus di Poso juga demikian.
Aparat sudah terbiasa dengan ucapan aman, namun bom tetap saja menelan
korban lima nyawa.
Bom Meledak di Poso, Dua Tewas (16/11/2004) #9530
SUARA PEMBARUAN DAILY, 13 November 2004
POSO - Sebuah bom berkekuatan cukup keras meledak di Kota Poso, Sulawesi
Tengah (Sulteng), Sabtu (13/11) mengakibatkan dua orang tewas dan tujuh lainnya
menderita luka serius.
Jakarta Kita (15/11/2004) #9529
TEMPO, Senin, 15 November 2004 | 06:05:50 WIB
Tidak biasanya Ketua Front Pembela Islam Habib Muhammad Rizieq Shihab, 40
tahun, bersedia diwawancarai wartawan. Biasanya, Habib lulusan Ummul Qurro,
Saudi Arabia itu menyerahkan urusan dengan media massa kepada Muhammad
Allawi Usman, Ketua Badan Investigasi FPI. Tapi untuk kali ini, Habib bersedia
berbicara dengan Tempo soal aksi FPI yang baru-baru ini terjadi.
Hendropriyono's Spy Games (15/11/2004) #9528
LAKSAMANA.Net, November 14, 2004 01:47 AM
Laksamana.Net - Former National Intelligence Agency (BIN) chief Ahmad
Hendropriyono says Indonesian spies eavesdropped on phone calls by Australian
politicians and military figures during the 1999 East Timor crisis and unsuccessfully
tried to recruit Australian spies.
Death toll in Poso explosion rises to six (15/11/2004) #9527
The Jakarta Post, 11/14/2004 8:44:39 PM
JAKARTA (AFP): The death toll from a bombing in the Indonesian province of Central
Sulawesi has risen to six, a hospital worker said.
5 Killed in Poso Explosion (15/11/2004) #9526
LAKSAMANA.Net, November 14, 2004 12:52 AM
Laksamana.Net - Five people have been killed and at least four injured by an
explosion in a public passenger minivan near a police station in the religiously divided
city of Poso in Central Sulawesi province.
Mabes Polri Tambah Satu Kompi Brimob di Poso (15/11/2004) #9525
TEMPO, Minggu, 14 November 2004 | 16:15 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Markas Besar Kepolisian RI akan mengirim tambahan
pasukan, satu kompi Brimob, untuk memperkuat penjagaan di Poso, Sulawesi
Tengah.
Palu, 13 Nopember 2004 (15/11/2004) #9524
Masariku Network, 13 Nopember 2004
Serangan-serangan kekerasan terhadap umat kristen di Poso dan seputaran kota
Palu terus berlanjut namun aparat kepolisian hanya mengeluarkan pernyataan bahwa
semua itu hanya tindakan kriminal murni. tidak ada upaya kongkrit untuk menangkap
apalagi mengungkap pelaku-pelaku biadab yang selalu bertindak atas nama agama
tersebut.
Bom menggelegar di dekat kantor Mapolres Poso (15/11/2004) #9523
5 orang telah tewas, 3 kritis
Poso Watch Network, 11/13/04 9:06:29 PM
Apakah ledakan BOM ini juga akan dengan gampang diklasifikasi "kriminal murni"
oleh KAPOLRES Poso dan KAPOLRI? Apakah masih perlu para penembak, peBom,
pembunuh, dibiarkan berkeliaran di Poso? Apakah memang pihak POLRI dan
Pemerintah akan meluaskan niat para Teroris (JI) yang telah menulis pernyataan di
atas kepala Kepala Desa Pinedapa, Carminalis Ndele, yang dipenggal/dibunuh
dengan sadis minggu lalu bahwa mereka akan membunuh 1000 orang Kristen?
(dalam tempo satu minggu ini praktis sudah 7 yang tewas, 3 orang dalam keadaan
kritis).
Indonesian blast kills five (15/11/2004) #9522
The Australian, November 13, 2004
From correspondents in Jakarta, Indonesia. A BOMB on a minibus exploded today on
Indonesia's Sulawesi island, killing five people and raising tensions in a region where
religious fighting killed nearly 1000 people three years ago.
Gereja Isa Almasih (GIA) Kopo Indah Diminta (15/11/2004) #9521
Menghentikan Kegiatan
Eskol Net, Jumat, 12 Nopember 2004
Bandung, Eskol-Net: Untuk kesekian kalinya, dalam masa 100 hari pemerintahan
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden M. Yusuf Kalla, kembali
sebuah Gereja di wilayah Kabupaten Bandung diminta untuk segera menghentikan
kegiatan. Kali ini menimpa Gereja Isa Almasih (GIA) yang berlokasi di Blok C 32 dan
atau C33 RT 02, RW 15 Komplek Taman Kopo Indah, Kecamatan Margahayu,
Kabupaten Bandung.
Birokrasi Arsenikum racun bagi prospek kasus Munir (15/11/2004) #9520
Radio Nederland Wereldomroep, 12 November 2004
Aboeprijadi Santoso, 12 November 2004. Aktivis HAM almarhum Munir, yang tutup
usia 7 September yang lalu, dipastikan meninggal dunia karena diracuni senyawa
arsenikum. Hasil otopsi dari lembaga forensik Belanda, Nederlandsch Forensisch
Instituut itu, dibocorkan oleh seorang pejabat tinggi Departemen Luar Negeri RI
kepada koresponden suratkabar Belanda NRC Handelsblad di Jakarta. Dua kalimat ini
mengandung fakta dan makna yang aneh, memalukan dan menyedihkan.
INFID's Short News Overview No. 32: November 5-11, 2004 (15/11/2004) #9519
INFID, November 11, 2004
Autopsy Report for Human Rights Activist Munir handed over. The Dutch Foreign
Minister confirmed that report on the autopsy, conducted on the body of the late Munir
has been handed over to the Indonesian Foreign Office by the Dutch Embassy in
Jakarta today (Nov. 11, 2004). Munir had died on a flight bound for Amsterdam on
Sept 7, 2004 (see INFID's SNO No. V/23: September 3-9, 2004).
Safeguard Rights in Indonesia (15/11/2004) #9518
Letter to Recently Elected Indonesian President Susilo Bambang Yudhoyono
Human Rights News, November 10, 2004
November 10, 2004. Dear President Yudhoyono: We write to congratulate you on your
electoral victory and recent inauguration as the first president ever to be chosen
directly by the Indonesian people. We wish you every success in the complex and
important undertaking ahead of you.
Maluku Kekurangan Puskesmas dan Tenaga Kesehatan (12/11/2004) #9517
KOMPAS, Jumat, 12 November 2004
Ambon, Kompas - Hingga saat ini Provinsi Maluku masih mengalami kekurangan
sarana kesehatan seperti pusat kesehatan masyarakat maupun tenaga kesehatan.
Apalagi mengingat keadaan geografi wilayah Maluku yang terdiri atas pulau-pulau itu
sangat menyulitkan penanganan medis dibandingkan dengan daerah lain yang
wilayahnya hanya berupa daratan. Kondisi tersebut semakin diperparah oleh
kurangnya jumlah dokter akibat rendahnya minat tenaga kesehatan tersebut untuk
bertugas di kabupaten-kabupaten di Maluku.
Kejati Maluku Usut Korupsi Dana Pengungsi (12/11/2004) #9516
SUARA PEMBARUAN DAILY, 11 November 2004
AMBON - Kejaksaan Tinggi Maluku kini mulai mengusut penyelewengan dana-dana
pengungsi sejak bantuan dari pemerintah digulirkan kepada korban kerusuhan di
Maluku.
Chronology of Papua's division (12/11/2004) #9515
The Jakarta Post, November 12, 2004
Oct. 4, 1999: Law No. 45/1999 issued to establish West Irian Jaya and Central Irian
Jaya provinces, the regencies of Paniai, Mimika and Puncak Jaya, and the Sorong
mayoralty.
Central Irian Jaya Province Annulled (12/11/2004) #9514
LAKSAMANA.Net, November 12, 2004 12:01 AM
Laksamana.Net - The Constitutional Court has overturned a controversial law that
would have divided resource-rich and rebellious Papua province into three new
provinces, but ruled that one of the new provinces will remain intact.
Baasyir's Holiday Request Rejected (12/11/2004) #9513
LAKSAMANA.Net, November 11, 2004 09:38 PM
Laksamana.Net - South Jakarta District Court has rejected radical Islamic cleric Abu
Bakar Baasyir's request to celebrate the upcoming Muslim holiday of Idul Fitri outside
his jail cell, where he is being detained during his ongoing terrorism trial.
4 Bali Bombers Get Sentence Reductions (12/11/2004) #9512
LAKSAMANA.Net, November 11, 2004 11:17 PM
Laksamana.Net - Four men convicted for their minor involvement in the October 2002
Bali nightclub bombings will each receive a one-month sentence remission on the
occasion of the post-Ramadhan holiday period of Idul Fitri.
Four Terror Suspects Released (12/11/2004) #9511
LAKSAMANA.Net, November 10, 2004 11:40 AM
Laksamana.Net - Police have reportedly released four men recently detained for
questioning on suspicion of involvement in terrorism.
Indonesian court jails extremist for bomb attacks (11/11/2004) #9510
ABC AUSTRALIA, 11/11/2004, 09:30:43
An Indonesian court has sentenced a man described by prosecutors as a veteran
Islamic extremist, to four years in jail for his part in a series of bomb attacks.
Kami Ingin Hidup Kembali seperti Biasa (11/11/2004) #9509
KOMPAS, Kamis, 11 November 2004
BEBERAPA hari terakhir ini suasana Gedung Asari Masjid Al Fatah, Ambon, pada
malam hari begitu semarak. Ratusan orang, sebagian besar muda-mudi, berdiri
berdesak-desakan memenuhi gedung. Terbatasnya kapasitas gedung membuat
pengunjung meluber hingga ke sepanjang jalan menuju gedung yang terletak persis di
samping Masjid Al Fatah dan di belakang Masjid Jami, Ambon.
Dua Orang Ditangkap di Poso Terkait Kasus Penembakan (11/11/2004) #9508
KOMPAS, Kamis, 11 November 2004
Makassar, Kompas - Dua orang yang diduga kuat terkait dengan sejumlah kasus
penembakan di Poso, Sulawesi Tengah, ditangkap aparat Kepolisian Resor Poso.
Kedua orang itu adalah ALp dan AM, yang ditangkap di dua tempat berbeda.
Keduanya tengah diperiksa secara intensif di Markas Polda Sulteng.
TNI/POLRI Diuntungkan Kalau Sulteng (11/11/2004) #9507
Tetap Diwarnai Konflik
Radio Nederland Wereldomroep, Rabu, 10 November 2004
Media Indonesia kembali memberitakan sejumlah pembunuhan di Poso. Pihak
kepolisian khawatir kalau kasus-kasus ini digunakan untuk memprovokasi kota Poso
yang dikatakan mulai kondusif. Anto Sangadji, Koordinator Yayasan Tanah Merdeka,
LSM soal masyarakat adat di Sulawesi Tengah, menyatakan itu hanya alasan polri di
Sulawesi Tengah, karena sampai sekarang tidak pernah diketahui sebab atau pelaku
pembunuhan. Menurutnya ini juga membuktikan bahwa pemerintah gagal memberikan
rasa aman. Ia menduga aparat keamanan juga terlibat dalam konflik Poso, dan
TNI/Polri juga diuntungkan dengan adanya kekerasan di Sulawesi Tengah. Ikuti
penjelasan Anto Sangadji kepada Radio Nederland.
Polda Sulteng Tangkap Pelaku Penembak Misterius Poso (11/11/2004) #9506
TEMPO, Rabu, 10 November 2004 | 14:56 WIB
TEMPO Interaktif, Palu. Aparat Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah telah menangkap
dua tersangka pelaku penembak misterius yang sepekan terakhir beraksi di
kabupaten Poso.
Operasi Sintuwu Maroso di Poso Gagal (11/11/2004) #9505
Pdt Damanik Akhirnya Bebas Bersyarat
SUARA PEMBARUAN DAILY, 09 November 2004
PALU - Keberadaan 3.900 personel atau setara dengan tiga batalyon petugas TNI/
Polri yang di-BKO-kan di Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng), dalam rangka operasi
keamanan Sintuwu Maroso, dinilai telah gagal memberikan jaminan rasa aman bagi
masyarakat di daerah itu. Karena itu, Kapolri diminta mengevaluasi kembali
ke-efektifan operasi tersebut yang telah menghabiskan dana Rp 9 miliar.
Damanik Released from Prison! (11/11/2004) #9504
Jubilee Campaign USA, November 9, 2004
We are exceedingly pleased to report to you today that the Rev. Rinaldy Damanik,
the Indonesian pastor and peace activist who has been imprisoned since 2002 on
trumped-up charges of weapons possession, was granted early release this week and
is now a free man. Jubilee Campaign has been following Damanik's case over the last
three years and, in fact, Jubilee staff members visited him in his cell during a trip to
Indonesia in 2003. The following story comes from Compass Direct, a wire news
service that focuses on the plight of persecuted Christians around the world. For more
information on Damanik's case, visit our web site: www.jubileec ampaign.org.
Pendeta Renaldy Damanik Dibebaskan dari Penjara (11/11/2004) #9503
SINAR HARAPAN, Rabu, 10 November 2004
Palu - Deklarator Malino untuk perdamaian Poso, Pendeta Renaldy Damanik (45),
Selasa (9/11), dibebaskan secara bersyarat dari Rumah Tahanan Maesa Palu di
Sulawesi Tengah (Sulteng). Pendeta Damanik merupakan terpidana kasus kerusuhan
Poso yang divonis tiga tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Palu atas kepemilikan
senjata api rakitan dan amunisi pada 8 Januari 2003.
Pengungsi Kembali Murka di Kantor Gubernur Maluku (10/11/2004) #9502
Media Indonesia, Rabu, 10 November 2004 10:41 WIB
AMBON--MIOL: Puluhan warga pengungsi korban konflik, kembali mengamuk di
kantor Gubernur Maluku, Selasa pagi. Mereka kecewa dengan prosedur berbelit-belit
yang diterapkan sejumlah instansi dalam pengurusan hak-hak para pengungsi
tersebut.
'Provocation is new form of terror in post-conflict Poso' (10/11/2004) #9501
The Jakarta Post, November 10, 2004
Sporadic, unsolved and seemingly unprovoked crimes continue in post-conflict areas,
where residents have yet to recover from their trauma. Last week in the Central
Sulawesi town of Poso, a headless body was found just as social psychologist Ichsan
Malik was in the area. Renowned for his contributions to a grassroots peace
movement in Maluku, the director of the Jakarta-based Path to Peace Institute (Titian
Perdamian) spoke with The Jakarta Post correspondent Ruslan Sangadji on
post-conflict terror and current security trends in Poso.
Kantor Save The Children Diteror Bom (10/11/2004) #9500
SINAR HARAPAN, Selasa, 09 November 2004
Ambon, Sinar Harapan. Kantor Save The Children berlantai lima yang berlokasi di
Jalan Kenanga, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Senin (8/11) mendapat ancaman
bom melalui telepon. Namun, tim Jihandak Polda Maluku yang menyisir seluruh sudut
ruangan kantor Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bergerak di bidang
perlindungan anak itu tidak menemukan bom yang dimaksud.
Korupsi Dana Pengungsi Ambon Libatkan Empat Tersangka (10/11/2004) #9499
Media Indonesia, Selasa, 09 November 2004 10:19 WIB
AMBON--MIOL: Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Maluku Masyhudi Ridwan
mengisyaratkan sedikitnya empat orang telah teridentifikasi sebagai tersangka
korupsi dana pengungsi di Desa Waai, Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon, senilai
Rp6 miliar.
Indon court rejects magazine lawsuit by Bashir (10/11/2004) #9498
ABC AUSTRALIA, 09/11/2004, 21:45:13
An Indonesian court has rejected a $US110 million libel lawsuit, brought by terror
suspect Abu Bakar Bashir against Time magazine, over an article linking him to the
Jemaah Islamiah (JI) terror group.
Kasus Donggala akibat Teror Kelompok Kecil Bersenjata (10/11/2004) #9497
KOMPAS, Rabu, 10 November 2004
Jakarta, Kompas - Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla menyatakan, bentrokan
massa yang terjadi di Dusun IV, Desa Sidondo, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten
Donggala, Sulawesi Tengah, awal November, terjadi akibat teror yang dilakukan oleh
sekelompok kecil orang bersenjata.
Warga Tentena jatuh korban (10/11/2004) #9496
Petrus Poso Kembali Beraksi, 1 Tewas Didor
HarianKomentar.Com, 09/11/2004
Petrus (penembak misterius) di Poso kembali beraksi, sekaligus menambah deretan
aksi kriminalitas sadis di Propinsi Sulawesi Tengah itu. Setelah Kepala Desa
Pinedada dipenggal kepalanya, kini sopir angkot bernama Imbo, tewas ditembak oleh
penembak misterius.
Poso Belum Aman, 1 Tewas Ditembak (10/11/2004) #9495
Hasyim: Ini Ulah Orang-orang yang Tak Inginkan Poso Aman
SUARA PEMBARUAN DAILY, 09 November 2004
PALU - Kondisi keamanan Poso makin hari makin tidak menentu dan tidak aman
menyusul beraksinya kembali pelaku-pelaku penembakan misterius (petrus) yang
terus menelan korban jiwa dan menimbulkan ketakutan bagi masyarakat di tersebut.
Setelah kasus pembunuhan Sarminales Ndele, Kades Pinedapa, Kecamatan Poso
Pesisir, penembakan kembali terjadi di Kecamatan Poso Kota yang menewaskan
Tomy Sandjaya alias Imbo (40), seorang sopir angkot di Poso, Senin (8/11).
Pendeta Damanik Bebas (10/11/2004) #9494
TEMPO, Selasa, 09 November 2004 | 16:05 WIB
TEMPO Interaktif, Palu: Pulahan orang menyambut pembebasan bersyarat Pendeta
Rinaldy Damanik di rumah tahan Maesa Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, Selasa pagi
(9/11). Massa bercampur dengan jemaat Pendeta Rinaldy beserta keluarga Pendeta
Damanik. Sejumlah pendeta juga ikut menjemput mantan Koordinator Crisis Center
Gereja Kristen Sulawesi Tengah (CC GKST) ini.
Penembak Misterius Kembali Beraksi di Poso (10/11/2004) #9493
TEMPO, Senin, 08 November 2004 | 14:42 WIB
TEMPO Interaktif, Palu: Seorang warga Tentena, ibukota Kecamatan Pamona Utara
bernama Tomy Sanjaya alias Imbo, 40 tahun, tewas ditembak penembak misterius di
Tegal Rejo, Kecamatan Poso Kota, kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Senin (8/11)
sekitar pukul 10.30 WITA.
Grenade explodes, one dead (09/11/2004) #9492
The Jakarta Post, November 09, 2004
Andi Hajramurni, The Jakarta Post, Makassar. A hand grenade exploded on Monday
morning in Wajo regency, South Sulawesi province, killing one person and injuring two
others.
Granat Meledak, Dua Tewas (09/11/2004) #9491
KOMPAS, Selasa, 09 November 2004
Makassar, Kompas - Sebuah granat tangan yang tengah dijadikan mainan dua remaja
meledak di Desa Awo, Kecamatan Pitupanua, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan,
sekitar 300 kilometer dari Makassar, Senin (8/11) pukul 09.00 Wita. Ledakan itu
mengakibatkan dua orang tewas dan satu luka-luka.
Sopir Angkutan Tewas Ditembak di Poso (09/11/2004) #9490
KOMPAS, Selasa, 09 November 2004
Makassar, Kompas - Situasi Kota Poso di Provinsi Sulawesi Tengah yang mulai
tenang setelah kasus pembunuhan Kepala Desa Pinedapa Carminalis Ndele, Senin
(8/11), kembali diguncang aksi penembakan. Sopir angkutan kota bernama Imbo
ditembak dalam jarak dekat oleh pengendara sepeda motor di kawasan Kelurahan
Madale, Kecamatan Poso Kota, sekitar pukul 10.40. Imbo tewas seketika.
New death in restive Poso (09/11/2004) #9489
The Jakarta Post, 11/8/2004 12:59:16 PM
JAKARTA (AFP): The driver of a public minibus was Monday shot dead by a sniper in
the Indonesian town of Poso in Central Sulawesi where sporadic Muslim-Christian
violence has continued for the past four years, police said.
Penembak Gelap Kembali Beraksi di Poso (09/11/2004) #9488
Media Indonesia, Senin, 08 November 2004 17:45 WIB
Penulis: hafid fid. PALU--MIOL: Aksi penembakan gelap kembali terjadi di Poso,
Sulawesi Tengah. Seorang sopir angkutan kota, Senin (8/11), tewas ditembak
penembak gelap di Desa Madale, Kecamatan Poso Kota. Korban teridentifikasi
bernama Imbu,40, warga Kecamatan Pamona Utara.
Sopir Angkot di Poso Tewas Ditembak Orang tak Dikenal (09/11/2004) #9487
Media Indonesia, Senin, 08 November 2004 13:19 WIB
PALU--MIOL: Seorang sopir angkutan kota (angkot) di Kota Poso, Sulawesi Tengah
(Sulteng), Senin siang, tewas ditembak oleh orang tidak dikenal.
Police confirm arrest of two terror suspects (09/11/2004) #9486
The Jakarta Post, November 09, 2004
Tony Hotland and Theresia Sufa, The Jakarta Post, Jakarta/Bogor. The National
Police confirmed on Monday the arrest of two men by the force's antiterror squad in
Leuwilang district, Bogor regency, last week.
Police arrest three terror suspects (09/11/2004) #9485
The Jakarta Post, 11/8/2004 6:17:00 PM
JAKARTA (Antara): The authorities have arrested three suspects for alleged
involvement in terrorist activity, National Police spokesman Insp. Gen. Paiman said on
Monday.
"Sweeping" Petasan Antisipasi Bom (08/11/2004) #9484
KOMPAS, Senin, 08 November 2004
Ambon, Kompas - Penyisiran (sweeping) terhadap senjata tajam dan bahan peledak
kembali digelar Kepolisian Resor Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease. Apabila
selama ini penyisiran dilakukan di jalan-jalan, hari Sabtu malam lalu penyisiran
dilakukan di tempat-tempat keramaian.
Gunshots alarm local residents (08/11/2004) #9483
The Jakarta Post, November 08, 2004
AMBON, Maluku: Gunshots late on Friday caused panic among residents of a mainly
Muslim neighborhood in riot-torn Ambon city, the capital of Maluku province.
Fire razes four houses in Ambon (08/11/2004) #9482
The Jakarta Post, November 08, 2004
AMBON, Maluku: Fire razed four houses in Ambon city late on Friday, but no
fatalities were reported.
LEGAL atau ILLEGAAL (08/11/2004) #9481
BPPKRMS, Fri, 5 Nov 2004
Saudara saudara yang terkasih dan budiman, setelah saudara mengikuti keterangan
kami pada babak ke II, kini kami mengajak semua saudara untuk memperhatikan
kedua kata diatas sehubungan dengan status satu negara dalam kedudukannya
sebagai anggota PBB di New York U.S.A. Baca internet Ambon com massage no.
33674.
Explosion rocks Makassar (08/11/2004) #9480
The Jakarta Post, November 08, 2004
MAKASSAR. South Sulawesi: Residents of Jl. Pampang in downtown Makassar
woke up on Saturday morning to an explosion that caused minor damage to three
houses.
Clashes damage houses, ships (08/11/2004) #9479
The Jakarta Post, November 08, 2004
Andi Hajramurni, The Jakarta Post/Makassar. Separate communal clashes on Friday
and Saturday in South Sulawesi and Central Java left several people injured and
dozens of houses and ships damaged.
Poso Gempar, Kades Pinedapa Dipenggal Kepalanya (08/11/2004) #9478
SUARA PEMBARUAN DAILY, 06 November 2004
Ini Ujian Polisi di Era Pemerintahan Presiden Yudhoyono Apakah Benar Serius
Tangani Poso. PALU - Masyarakat Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng),
yang sudah mulai hidup tenang, kembali digemparkan dengan aksi pembunuhan
sadis yang menimpa Kepala Desa Pinedapa, Kecamatan Poso Pesisir, Sarminalis
Ndele (48). Korban dibunuh secara sadis Kamis (4/11) malam oleh orang tak dikenal,
dan kepalanya dipisahkan dari badannya.
Sebelum ditemukan tewas, (08/11/2004) #9477
Kades Pinedapa dijemput seseorang
Media Indonesia, Jum'at, 05 November 2004 11:09 WIB
PALU--MIOL: Sebelum ditemukan tewas terpenggal di Kelurahan Sayo Kota Poso,
Sulawesi Tengah (Suteng), Jumat dini hari, Serminalis (48) telah dijemput seorang
laki-laki dengan mengendarai sepeda motor.
Hunt on for killer of Poso village chief (07/11/2004) #9476
The Jakarta Post, November 07, 2004
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post/Poso. A top police officer claimed on Saturday
that police investigators had identified the person who allegedly killed a Christian
village head in Poso regency.
Kades di Poso Dipenggal, Kepalanya Dibuang ke Jalan (07/11/2004) #9475
Poso Watch Network, 7/18/04 6:28:33
Aksi pembunuhann sadis masih saja terjadi di Poso. Kali ini menimpa Kepala Desa
Pinedapa (20 km arah barat Poso), Kecamatan Poso Pesisir Utara (Poso). Kades
bernama Carminalis (47) itu (Kristen), dibunuh orang tak dikenal. Gilanya, potongan
kepalanya kemudian dibuang di pinggir jalan.
Seorang Kepala Desa di Poso Dipenggal Kepalanya (07/11/2004) #9474
KOMPAS, Sabtu, 06 November 2004
Makassar, Kompas - Carminalis Endele (49), Kepala Desa Pinedapa, Kecamatan
Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, diculik seseorang sejak
Kamis (4/11) sekitar pukul 20.00 Wita. Dalam selang waktu lima jam, Jumat dini hari,
kepala Carminalis ditemukan di pinggir jalan di Kelurahan Soya, Poso Kota.
Sementara bagian tubuhnya yang lain ditemukan di kawasan Pinedapa pada Jumat
sore.
Pengusaha Butuh Insentif Khusus untuk Berusaha di Maluku (07/11/2004) #9473
KOMPAS, Sabtu, 06 November 2004
Ambon, Kompas - Setelah konflik yang terjadi sejak tahun 1999 reda, pengusaha di
Maluku membutuhkan insentif khusus dari pemerintah untuk memulai kembali
usahanya. Meskipun demikian, insentif itu harus diberikan secara selektif agar tidak
dimanfaatkan oleh oknum pengusaha yang hanya mencari kredit murah di Maluku,
namun tidak digunakan untuk berinvestasi di sana.
East Timor's unfinished business (07/11/2004) #9472
BBC, Friday, 5 November, 2004, 15:06 GMT
By Sarah Buckley BBC News. Five years after 1,000 people died as East Timor broke
away from Indonesia, almost all those responsible for the violence are still walking
free.
Warga Selaru Tuntut Bupati MTB Mundur (06/11/2004) #9471
SINAR HARAPAN, Kamis, 04 November 2004
Ambon, Sinar Harapan - Aparat kepolisian di Kabupaten Maluku Tenggara Barat
(MTB) belum berhasil memulangkan seluruh warga Selaru kembali ke daerahnya.
Hingga Kamis (4/11) pagi, ribuan warga masih berada di Kota Saumlaki, Ibu Kota
MTB.
Tension rises as Christian beheaded (06/11/2004) #9470
The Jakarta Post, November 06, 2004
Ruslan Sangadji, The Jakarta Post/Poso. Local residents discovered at dawn Friday a
severed head in Sayo subdistrict, Poso regency, at dawn on Friday, with the Idul Fitri
holiday only a week away.
Christian man decapitated in new violence in Poso (06/11/2004) #9469
AsiaNews.it, 5 November, 2004
Poso (AsiaNews/Agencies) - A Christian man has been killed by decapitation in the
latest attack against non-Muslims in the sectarian violence-hit eastern Indonesian
town of Poso, police said on Friday.
Most Papuans no longer sympathize with security forces (06/11/2004) #9468
The Jakarta Post, November 06, 2004
Like war-torn Aceh, Papua remains in the spotlight. Papua Governor Jaap Solossa
talked with The Jakarta Post's Ridwan Max Sijabat on Friday after leading a Papuan
delegation to meet with President Susilo Bambang Yudhoyono to discuss the
situation in the province.
Police link local elite to Mamasa conflict (06/11/2004) #9467
The Jakarta Post, November 06, 2004
Andi Hajramurni, The Jakarta Post/Parepare. Police said on Friday they believed that
local politicians masterminded the latest violence in Mamasa regency, West
Sulawesi, in which three villagers were killed.
More Killings in Aceh (06/11/2004) #9466
LAKSAMANA.Net, November 6, 2004 07:57 AM
Laksamana.Net - The Indonesian Defense Forces (TNI) says soldiers have killed five
separatist rebels in the latest violence in Aceh province, where a massive offensive
against guerrillas shows no signs of abating.
Habib Rizieq: FPI siap kirim massa ke Thailand Selatan (06/11/2004) #9465
TEMPO, Jum'at, 05 November 2004 | 13:54 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Peristiwa pembantaian massal 85 muslim di Narathiwat,
Thailand Selatan, membuat Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI), Habib
Muhammad Rizieq Shihab berang. "Kami sangat mengutuk terjadinya peristiwa itu,
Thaksin harus minta maaf kepada dunia muslim,"katanya kepada TEMPO dan
wartawan asal Thailand di Markasnya di kawasan Petamburan, Jakarta.
SK Bupati Bandung Bukan Untuk Menutup Gereja (06/11/2004) #9464
TEMPO, Jum'at, 05 November 2004 | 02:19 WIB
TEMPO Interaktif, Bandung: Sejumlah gereja protes dengan Surat Keputusan (SK)
Bupati Bandung, yang melarang rumah tinggal digunakan sebagai tempat ibadah.
Akibatnya, 12 rumah tinggal dan ruko di Perumahan Bumi Kencana-Rancaekek,
Kabupaten Bandung yang selama ini dijadikan warga setempat sebagai tempat
ibadah, terpaksa ditutup.
INFID's Short News Overview No. 31: Oct 29 – Nov 4, 2004 (06/11/2004) #9463
INFID, November 04, 2004
Indonesia swaps debt for school with Germany. Indonesia has agreed to a 23
million euro (US$29 million) debt swap with Germany, exchanging repayments for
badly-needed education projects, a government official said on Oct. 3. Jannes
Hutagalung, an official at the ministry of national education, said the deal to be
finalized next Monday would see Jakarta channeling funds meant for paying off its
debt into establishing junior high schools in east Indonesia.
Buntut Penikaman Wakil Bupati MTB (04/11/2004) #9462
Kota Saumlaki Diliputi Ketegangan
SINAR HARAPAN, Rabu, 03 November 2004
Ambon, Sinar Harapan. Kota Saumlaki tegang. Ribuan warga dari tujuh desa di
wilayah Kecamatan Selaru memasuki Ibu Kota Kabupaten Maluku Tenggara Barat
(MTB) itu secara bergelombang sejak Selasa (2/11). Mereka menumpang ratusan
speed boat maupun sampan tradisional dengan membawa berbagai jenis senjata
tajam.
Awasi perbatasan, Maluku kerja sama dgn Timor Leste (04/11/2004) #9461
SINAR HARAPAN, Rabu, 03 November 2004
AMBON — Gubernur Maluku Karel Ralahalu mengungkapkan dalam waktu dekat ini
Provinsi Maluku akan menjalin kerja sama bilateral dengan negara Timor Leste guna
mengamankan perbatasan kedua wilayah tersebut.
Bentrok Massal di Donggala, Dua Tewas Tertembak Polisi (04/11/2004) #9460
Media Indonesia, Rabu, 03 November 2004 20:57 WIB
PALU--MIOL: Dua warga (Asdin, 28, dan Asdar, 30) tewas tertembak polisi dan
belasan menderita luka-luka, termasuk seorang anggota Polri; menyusul bentrok
massa di Sidondo Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng), Rabu.
Indonesia deploys 3,000 police as net closes on (04/11/2004) #9459
Malaysian bomb suspects
Tehran Times, November 4, 2004
JAKARTA (AFP) -- Indonesia has deployed 3,000 police in its West Java province
where two Malaysians wanted over the Bali bombings and other attacks are believed
to be hiding, a report said Wednesday.
Polri kepung posisi Azahari dan Noordin Mohammad (04/11/2004) #9458
ABC AUSTRALIA, 03/11/2004
Polri telah menempatkan 3 ribu polisi di wilayah Jawa Barat, tempat dimana dua
tersangka kasus bom Bali dan serangan lain berkewarganeraan Malaysia --yang
hingga saat ini masih buron-- diperkirakan bersembunyi.
Ba'asyir trial and the future of the Jemaah Islamiah (04/11/2004) #9457
Asia Times, Nov 3, 2004
By Eric Koo. Last Thursday Muslim cleric Abu Bakar Ba'asyir was brought to trial in
an Indonesian court. Ba'asyir, the alleged spiritual leader of the Jemaah Islamiah (JI)
group, is being charged with inciting terror attacks on the state, including the Bali
bombing on October 12, 2002, and the Marriott Hotel bombing on August 5, 2003.
Massa Desak Pangdam Trikora Tarik TNI dari Puncak Jaya (04/11/2004) #9456
Tim Investigasi Puncak Jaya Terbentuk
SUARA PEMBARUAN DAILY, 03 November 2004
JAYAPURA - Hujan deras, tidak mengurangi semangat 500-an mahasiswa dan
masyarakat yang menamakan diri Front Rakyat Papua Antimiliter kembali menduduki
Gedung DRDP Provinsi Papua, Selasa (2/11) siang. Mereka tiba di gedung DPRD
Papua menggunakan 15 truk dari Universitas Cenderawasih Abepura.
Maluku-East Timor to discuss border issue (03/11/2004) #9455
The Jakarta Post, November 03, 2004
AMBON, Maluku: Maluku Governor Karel Albert Rahalalu said on Tuesday that the
province would discuss border security issues with neighboring country East Timor in
the near future.
Police to Submit Files on Bombing Suspects (03/11/2004) #9454
LAKSAMANA.Net, November 3, 2004 06:27 AM
Laksamana.Net - Police say they will soon submit to state prosecutors evidence files
on two suspects in the September 9 suicide bombing outside the Australian Embassy
in Jakarta, paving the way for the pair to be tried for terrorism.
Some 3,000 police hunt for top terror suspects (03/11/2004) #9453
The Jakarta Post, November 03, 2004
Nana Rukmana, The Jakarta Post/Cirebon. National Police chief Gen. Da'i Bachtiar
said police would intensify their search, mostly in West Java, for Dr. Azahari bin
Husin and Noordin Mohd. Top, key suspects in the Australian Embassy attack.
Ba'asyir trial: Wrong war, wrong place (03/11/2004) #9452
Asia Times, Nov 3, 2004
By Gary LaMoshi. DENPASAR, Bali - As he faces a second trial on terrorism
charges, Muslim cleric Abu Bakar Ba'asyir has taken on symbolic value far beyond
his real importance.
Polda Maluku kirim tim usut kasus penikaman Wabup MTB (03/11/2004) #9451
SINAR HARAPAN, Selasa, 02 November 2004
Ambon, Sinar Harapan. Pihak Reskrim Polda Maluku Selasa (2/11) mengirim tim ke
Saumlaki – Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) untuk mengusut kasus
penikaman terhadap Wakil Bupati (Wabup) MTB, Lucas Uwuratuw usai menghadiri
Misa Minggu (31/10) malam.
Tabrakan Maut di Ambon, Lima Tewas, 16 Luka (03/11/2004) #9450
SINAR HARAPAN, Selasa, 02 November 2004
AMBON - Tabrakan maut antara Toyota Kijang dengan bus menewaskan lima orang
dan 16 lainnya luka-luka di Desa Suli, Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah sekitar 23
Km dari Ambon, Senin (1/11) petang. Seluruh korban langsung dilarikan ke RSU
Tulehu, Maluku Tengah.
Habib Rizieq Shihab: Soal Omni Batavia, (03/11/2004) #9449
Media dan Pemerintah Tak Adil
TEMPO, Rabu, 03 November 2004 | 05:11 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Habib Muhammad Rizieq Shihab, 40 tahun, ketua Front
Pembela Islam (FPI), merasa bersyukur. "Allah Maha Adil, menunjukkan siapa yang
benar,"katanya pada Tempo di markasnya di Gang Bethel, kawasan Petamburan,
Jakarta.
Yudhoyono's cabinet mirrors conflicts (03/11/2004) #9448
within Indonesia's ruling elite
World Socialist Web Site, 1 November 2004
By John Roberts. Indonesia's new 34-member cabinet was sworn in on October 21,
the day after the inauguration of President Susilo Bambang Yudhoyono. The
announcement of the cabinet's composition was made by Yudhoyono and his
vice-president Jusuf Kalla from Jakarta's presidential palace just before midnight,
some four hours behind schedule.
Deadly violence flares in Indonesia's restive north (02/11/2004) #9447
ABC AUSTRALIA, 02/11/2004, 05:33:36
Violence has again flared in Indonesia's restive northern province of Aceh where at
least 19 people have died over the past few days.
Damanik: Prisoner AND President (02/11/2004) #9446
Jubilee Campaign USA, November 1, 2004
On Sunday, October 17, Rev. Rinaldy Damanik, imprisoned for three years on a
trumped-up charge of "carrying illegal weapons," was elected by an overwhelming
majority as President of his Church, the GKST (Gereja Kristen Sulawesi Tengah /
Christian Church of Central Sulawesi). The GKST is the largest Protestant church
body in the Central Sulawesi region.
Wakil Bupati MTB Ditikam Orang Tak Dikenal (02/11/2004) #9445
SINAR HARAPAN, Senin, 01 November 2004
AMBON- Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) Lucas
Uwuratuw Minggu (31/10) diserang oleh sejumlah orang tak dikenal seusai mengikuti
misa penutupan Bulan Maria di Gereja Ratu Rosario - Saumlaki. Ia mendapat luka
tusukan di bagian dada sedalam 4 cm.
Wakil Bupati MTB Ditikam (02/11/2004) #9444
TEMPO, Senin, 01 November 2004 | 10:33 WIB
TEMPO Interaktif, Saum Laki: Tadi malam, sekitar pukul 23.30 WIT, Wakil Bupati
Maluku Tenggara Barat (MTB) Luckas Uwauratuw ditikam oleh orang tak dikenal
ketika baru pulang dari acara perayaan Bunda Maria di Desa Ulilit Lama yang
letaknya tidak jauh dari Kota Saum Laki, ibukota kabupaten MTB. Pihak Rumah Sakit
Umum Saum Laki yang pada Tempo mengakui, wakil bupati itu sempat dirawat di
rumah sakit tersebut.
Anggota DPRD Buru Ditangkap (02/11/2004) #9443
Terkait Korupsi, Mantan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Banggai Diperiksa
SUARA PEMBARUAN DAILY, 01 November 2004
AMBON - Anggota DPRD Buru, dr Salim Alkatiri, yang berstatus sebagai tersangka
korupsi pengadaan obat-obatan di Dinas Kesehatan Kabupaten Buru, Jumat (29/10)
lalu, ditangkap secara paksa di Ambon. Penangkapan terhadap Alkatiri tersebut
sempat panas karena tersangka berdalih dirinya tidak bisa ditangkap tanpa izin dari
gubernur karena dia anggota DPRD aktif, namun aparat kejaksaan tidak
mengindahkan dalih itu.
THE SITUATION IN AMBON/MOLUCCAS - Report No. 450 (01/11/2004) #9442
Crisis Centre Diocese of Amboina, Ambon, October 31, 2004
17 YEARS POSTULATED FOR SECRETARY GENERAL FKM - On October 29,
2004, the prosecution at the Ambon District Court postulated 17 years imprisonment
for FKM Secretary General Moses Tuanakotta.
|